2 Mahasiswa Tewas di Kendari Saat Demo, 6 Polisi Diperiksa

2 Mahasiswa Tewas di Kendari Saat Demo, 6 Polisi Diperiksa

Siti Harlina - detikNews
Kamis, 03 Okt 2019 10:24 WIB
Kapolda Sultra Brigjen Merdisyam (kiri) bersama Karo Provost Divisi Propam Mabes Polri, Brigjen Hendro Pandowo (kanan). (Siti/detikcom)
Kendari - Propam Mabes Polri telah memeriksa 6 polisi dari Polda Sultra terkait tewasnya 2 mahasiswa di Kendari saat demo ricuh, Kamis, (26/9/2019). Dari 6 polisi yang diperiksa, 5 di antaranya bintara dan 1 orang perwira.

"Sudah kami lakukan pemeriksaan, memang ada anggota yang melanggar SOP, tidak disiplin sehingga sudah kita tetapkan enam anggota yang sudah jadi terperiksa," terang Karo Provost Divisi Propam Mabes Polri Brigjen Hendro Pandowo, Kamis (3/10).


Enam anggota Polda Sultra itu diketahui melanggar SOP saat unjuk rasa di DPRD Sultra. Keenam orang yang diperiksa berasal dari satuan intel dan reserse. Mereka berinisial DK, GM, MI, MA, H, dan E.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kebetulan keenamnya itu dari jajaran tertutup dari intel dan serse. Masih kita dalami apakah keenamnya ini masuk dalam sprin pengamanan atau tidak. Keenam terperiksa yakni DK, GM, MI, MA, H, dan E," ujarnya.

"Enam terperiksa itu satu perwira dan lima bintara," sambungnya.


Pemeriksaan terhadap polisi tersebut berkaitan dengan tewasnya dua mahasiswa dari UHO, yakni Randi (21) dan Yusuf Kardawi (19).

Berdasarkan hasil autopsi, Randi meninggal karena tembakan pada ketiak kiri yang menembus hingga dada kanan. Yusuf tewas akibat benda tumpul.
Halaman 2 dari 2
(rvk/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads