Jimly awalnya mengatakan baik DPR maupun DPD diharapkan selesai menentukan pimpinan kelembagaan sesegera mungkin. Ditanya apakah dirinya termasuk kandidat kuat menjadi Ketua DPD RI, Jimly mengaku siap jika ditunjuk rekan-rekannya.
"Kalau misalnya mayoritas anggota DPD memberikan kepercayaan, insyaallah kami akan melanjutkan apa yang sudah baik di DPD banyak prestasi dari periode kemarin, tapi banyak juga masalah yang perlu kita perbaiki. Itu yang baik kita teruskan, yang kurang kita perbaiki," kata Jimly di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (1/10/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Antara lain kekompakan, jadi DPD adalah simbol persatuan bangsa karena berasal dari 34 provinsi di tengah masalah-masalah hubungan antaretnis, antarumat beragama yang sedang retak pascapilpres dan itu tecermin di kasus mana-mana, termasuk di Papua," sebut Jimly.
Baca juga: 711 Anggota MPR 2019-2024 Resmi Dilantik |
Jimly mengatakan DPD RI merupakan cermin dari persatuan Indonesia. Oleh karena itu, dia ingin DPD kompak, terlebih akan ada pemilihan pimpinan MPR dalam kurun waktu dua hari mendatang.
"Sedangkan DPD itu fraksi terbesar di MPR, mestinya menentukan. Termasuk kalau kompak bisa ditawarkan karena semua partai sudah punya wakil dalam kepemimpinan MPR, maka sekarang kesempatan yang akan menjadi Ketua MPR dari DPD, tapi syaratnya harus kompak ini DPD," ucap Jimly.
Bamsoet ke Anggota DPR Baru: Selesaikan yang Belum, Perbaiki!:
(gbr/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini