Mulanya, Hari menyebut ada lima tagar yang memuncaki jagad Twitter, yakni #kekuasaanDitanganRakyat, #JkwGakMampuUrusNegara, #KekuatanNetizen, #GejayanMemanggil2 dan #DemonyaDamai. Dua tagar yakni #GejayanMemanggil2 dan #JkwGakMampuUrusNegara berada dalam cluster yang berbeda.
Baca juga: Benarkah Demo Mahasiswa Tak Ditunggangi? |
"Clusternya menarik, jika lihat dari sini dua cluster, cluster #GejayanMemanggil2 itu gede banget (warna biru), yang tagar #JkwGakMampuUrusNegara kecil di atas (warna orange)," kata Hari kepada detikcom, Senin (30/9/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Dia juga memaparkan, berdasarkan data yang dihimpun mesin Drone Emprit, #JkwGakMampuUrusNegara hanya digaungkan oleh satu akun saja. Yakni akun anonim @R4jaPurwa. Selain itu, jika dilihat pergerakkannya, #GejayanMemanggil2 sudah lebih dulu bergerak menjadi viral. Sedangkan #JkwGakMampuUrusNegara baru naik pagi tadi.
"#GejayanMemanggil2 dari jam 1 malam naik. Yang #JkwGakMampuUrusNegara baru-baru ini aja naik dan interaksinya minim. Karena itu kalau diclustering kelihatan kayak nyatu, padahal itu dua, tapi yang satu interaksinya kecil. #JkwGakMampuUrusNegara baru mulai naik jam 10.43 pagi tadi," tuturnya.
Sementara itu, Hari juga coba menganalisa kaitan tagar #GejayanMemanggil2 dengan tagar lainnya. Menurut analisanya, #GejayanMemanggil2 memiliki cluster yang rapat dengan tagar #KekuasaanDitanganRakyat.
"Nah kalau dua itu, lumayan rapat mas clusternya maupun volumenya. Ini sih saya bilang satu semangat banyak netizen yang beririsan di dua tagar itu. #JkwGakMampuUrusNegara beda sendiri," imbuhnya.
Sebagaimana diketahui, tagar seruan aksi damai #GejayanMemanggil jilid 2 digelar hari ini. Tagar ini berkaitan dengan gerakan Gejayan Memanggil jilid 2 telah di tweet lebih dari 20 ribu kali.
Humas Aliansi Rakyat Bergerak, Nailendra, mengatakan lokasi utama demonstrasi #GejayanMemanggil2 sama seperti gerakan #GejayanMemanggil yang pertama, yakni di Simpang Tiga Colombo atau Gejayan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Iya, jadi hari ini itu titik kumpulnya ada dua, di UIN (Sunan Kalijaga) sama di UGM. Kumpulnya jam 10.00 WIB, terus jam 11.00 WIB long march ke Gejayan," ujar Nailendra saat dimintai konfirmasi detikcom, Senin (30/9/2019).
Halaman 2 dari 2
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini