Mangkir dari Tugas Sebulan Lebih, 4 Anggota Polres Banyuasin Dipecat

Mangkir dari Tugas Sebulan Lebih, 4 Anggota Polres Banyuasin Dipecat

Raja Adil Siregar - detikNews
Senin, 30 Sep 2019 11:33 WIB
Foto: Upacara pemecatan 4 anggota Polres Banyuasin. 4 Anggota itu tak hadir saat upacara pemecatan, hanya fotonya dipampang saat pembacaan keputusan. (Raja Adil Siregar-detikcom)
Banyuasin - Sebanyak 4 anggota Polres Banyuasin, Sumatera Selatan dipecat dengan tidak hormat (PTDH). Mereka dipecat karena mangkir selama tugas alias desersi.

Upacara pemecatan empat anggota itu dipimpin langsung Kapolres Banyuasin AKBP Dany Ardiantra Sianipar. Upacara digelar di halaman Polres Banyuasin.

"Meninggalkan tugas dengan tidak sah dalam waktu lebih dari 30 hari. Bahkan hal ini dilakukan secara berturut-turut," kata Dany Sianipar kepada wartawan, Senin (30/9/2019).


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adapun empat anggota yang dipecat yakni Bripda Adji Wibowo, Brigadir Erwin Sapria, Briptu Pazlan dan Brigadir Epiadin. Mereka melanggar Pasal 14 Ayat 1 huruf (a), PP No 1 tahun 2003 dan atau Pasal 7 ayat 1 huruf (g) Perkap NO 14 tahun 2011.

"Istilah kita kenal dengan desersi, jadi ini lama tidak masuk tanpa alasan. Setelah diperiksa, hari ini PTDH dan ini akan kita sampaikan kepada yang bersangkutan," kata Dany.

"Alasan banyak, bermacam-macam dan tak ada izin dari atasan. Tentu kami beri sanksi. Mungkin udah bosan jadi polisi," katanya.

Dalam upacara pemecatan itu, keempat anggota terlihat tidak hadir. Namun foto keempatnya dibawa oleh anggota saat Dany membacakan putusan PTDH.

Selain memecat keempat anggota, ada pula pemberian penghargaan sembilan anggota berprestasi. Mereka dianggap berjasa dalam mengungkap kasus kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).


Sembilan anggota berprestasi itu adalah Ipda Farizal, Aipda Hendra Putra, Bripka Zarudin, Bripka Suprino, Bripka Budiman, Bripka Kristantolarel, Bripka Bio Saspal, Brigadir Andy Setiawan dan dan Brigadir Aceng Zainal Arifin.

"Ada 4 kasus karhutla yang kami tangani dengan empat tersangka seperti Makarti, Tanjung Lago, Rambutan dan di Talang Kelapa. Ini udah menjadi atensi bersama Satgas karhutla," tuturnya.
Halaman 2 dari 2
(ras/idh)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads