"Kita bersihkan dulu yang berserakan semua sisa-sisa aksi kemarin, agar aktifitas bisa berjalan kembali," kata Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Sumbar, Raflis kepada detikcom, Jumat (27/9/2019).
Dari pantauan di lokasi, kerusakan terparah ada di Ruang sidang paripurna di lantai dua. Hampir seluruh bagian penuh coretan. Bingkai foto Presiden Joko Widodo sudah tidak ada di tempatnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata Raflis, pihaknya mengajak pihak BPK untuk ikut melihat. Dalam hitungan sementara, kerugian akibat aksi tersebut lebih dari Rp 1 miliar.
"Kerugian sedang kita hitung, tapi saya tidak mau bicara angka. Karena begini, harus sesuai dengan nilai perolehan. Misal, dulu sofa dibeli Rp 500 ribu sekarang kan tidak dapat Rp 500 ribu lagi," katanya.
"Pembersihan sudah bisa dimulai, tapi kita menunggu BPK untuk meninjau langsung, karena ini terkait dengan penganggaran tahun berikutnya," tambah dia.
Sepanjang hari Rabu (25/9/2019), ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Padang mengamuk di Gedung DPRD Sumatera Barat. Massa tidak hanya sekedar berunjukrasa, melainkan juga merusak gedung serta berbagai fasilitas yang ada.
Tonton Video Anggota DPRD Sumbar Tantang Mahasiswa Turunkan Jokowi:
(rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini