Joko, salah seorang siswa STM, mengatakan aksi yang dilakukan hari itu tanpa mendapatkan izin dari gurunya. Dia mengatakan aksi ini demi solidaritas para pelajar di Jakarta.
"Tidak tahu guru, tapi inisiatif sendiri," kata Joko di lokasi aksi, Kamis (26/9/2019).
Dia menjelaskan rekan-rekannya turun ke jalan sebagai bentuk penolakan terhadap RKUHP dan UU KPK yang baru.
"Ingin menyatakan sikap jika kami menolak RKUHP yang saat ini masih dalam pembahasan DPR RI," ujarnya.