Antisipasi Demo Ricuh, Polisi Pasang Kawat Berduri di Kantor Gubernur Sumbar

Antisipasi Demo Ricuh, Polisi Pasang Kawat Berduri di Kantor Gubernur Sumbar

Jeka Kampai - detikNews
Kamis, 26 Sep 2019 11:11 WIB
Kantor Gubernur Sumbar dipasangi kawat berduri. (Jeka/detikcom)
Padang - Mahasiswa di Padang, Sumatera Barat, akan melanjutkan aksi unjuk rasa. Sasaran aksi hari ini adalah kantor gubernur yang berada di Jalan Sudirman, Kota Padang.

Dalam pantauan detikcom, sejak pukul 10.00 WIB, polisi terlihat memasang kawat berduri di depan kantor Gubernur Sumatera Barat. Hal ini dilakukan guna mengantisipasi terulangnya amuk massa, seperti yang menimpa gedung DPRD Sumbar, Rabu (25/9) kemarin.

Selain kawat berduri, sejumlah mobil penghalau massa sudah disiagakan di halaman dalam Rumah Bagonjong, sebutan kantor Gubernur Sumbar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Ratusan petugas kepolisian dan kendaraan-kendaraan taktis juga bersiaga di Mapolda Sumbar, yang berdekatan dengan kantor gubernur.

"Kita antisipasi aksi-aksi unras (unjuk rasa) selanjutnya," kata Kapolresta Padang Kombes Pol Yulmar Try Himawan kepada wartawan, Kamis (26/9/2019).



Sepanjang hari kemarin, ribuan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Padang mengamuk di gedung DPRD Sumatera Barat. Massa tidak sekadar berunjuk rasa, tapi juga merusak gedung serta berbagai fasilitas yang ada dan melakukan vandalisme.

Kapolres menganggap demo berjalan lancar. Ia membantah polisi tidak melakukan antisipasi.



"Secara umum sebetulnya kondusif. Tidak ada yang terlalu berat, tapi memang terjadi beberapa kerusakan pada fasilitas DPRD. (Massa) Sudah dihadang. Mereka melakukan audiensi, diterima anggota Dewan. Karena diterima anggota Dewan, mereka (bisa) masuk ke dalam," katanya.

Pihak keamanan menduga ada penyusup dalam aksi tersebut sehingga menyebabkan perusakan.
Halaman 2 dari 2
(rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads