18.00 WIB: Massa pelajar merangsek masuk ke area tol dalam kota
Jalur Tol Dalam Kota (Dalkot) Cawang-Semanggi ditutup sementara. Jalur tol disterilkan karena massa pelajar STM berjalan kaki memasuki area tol.
Pantauan detikcom, Rabu (25/9/2019), pukul 18.00 WIB, upaya sterilisasi jalan tol Cawang-Semanggi dipimpin langsung oleh Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan Kompol Andi Sinjaya beserta jajarannya. Andi berjalan kaki bersama personel yang membawa tembakan gas air mata, dari Gerbang Tol Mampang sampai gedung LIPI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat ini beberapa mobil polisi bersiaga di tengah jalan tol. Andi menuturkan massa pelajar STM 'didorong' hingga depan Mapolda Metro Jaya.
Tak berselang lama, segerombol pelajar berjalan kaki di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, malam ini. Mereka mengaku hendak mengikuti aksi di DPR.
Pantauan detikcom di depan Polda Metro Jaya, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (25/9/2019) pada pukul 18.14 WIB, terlihat gerombolan pelajar berjalan kaki. Mereka datang dari arah Cawang dan hendak menuju DPR RI untuk berdemonstrasi.
"Dua lima jigo, dua lima jigo, DPR Bego," massa pelajar menyanyikan yel-yel.
Mereka terlihat mengenakan jaket berbagai warna. Namun mereka menggunakan celana abu-abu ataupun pramuka khas pelajar.
18.15 WIB: Massa di gedung DPR ricuh lagi
Demonstrasi di sekitar gedung DPR ricuh lagi setelah sempat kondusif. Massa aksi melempari batu ke arah polisi dan dibalas dengan tembakan gas air mata.
Pantauan detikcom di Jalan Gelora, Jakarta, kericuhan kembali pecah sekitar pukul 18.15 WIB, Rabu (25/9/2019). Massa awalnya berkerumun ke tengah-tengah rel kereta api dan kemudian didatangi aparat.
Setelah itu, massa melempari aparat. Mendapat lemparan, aparat melepaskan gas air mata untuk membubarkan massa. Massa kemudian terlihat terpencar menghindari gas air mata. Batu dan kayu masih tetap terlihat melayang dilempari massa ke arah aparat yang berjaga.
19.29 WIB: Massa lempar bom molotov dan petasan
Kericuhan di depan gerbang belakang DPR, Jakarta Pusat, belum mereda. Massa melemparkan molotov hingga petasan.
Pantauan detikcom di depan gerbang belakang DPR, Jakarta, massa terus melempar batu ke arah polisi. Polisi di dalam gerbang DPR lalu menembakkan gas mata ke arah massa pukul 19.29 WIB, Rabu (25/9/2019).
Massa pun berhamburan ke tengah rel kereta di dekat Stasiun Palmerah. Massa juga sambil meneriaki polisi.
21.10 WIB: Massa meluas ke JCC
Kericuhan makin melebar malam ini. Massa yang terlibat kericuhan terlihat melempari aparat kepolisian di dekat JCC, Jakarta.
Pantauan detikcom di Jalan Gatot Subroto, Jakarta, pukul 21.10 WIB, Rabu (25/9/2019), terlihat massa di sekitar flyover yang berada dekat JCC melempari barikade kepolisian.
Polisi pun membalas dengan tembakan gas air mata untuk membubarkan massa. Terlihat sejumlah kendaraan taktis seperti water cannon disiagakan di lokasi.
Simak Video "Polisi Pastikan Tidak Ada Mahasiswa yang Tewas Saat Aksi di DPR"
(rdp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini