PKB Bingung Penanganan Karhutla di Sumsel, Bandingkan dengan Asian Games

PKB Bingung Penanganan Karhutla di Sumsel, Bandingkan dengan Asian Games

Mochamad Zhacky - detikNews
Senin, 23 Sep 2019 19:53 WIB
Satgas Karhutla Riau berjibaku memadamkan karhutla di Desa Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar, Riau (ANTARA FOTO/Rony Muharrman)
Jakarta - PKB mengkritik upaya pemerintah mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang melanda sejumlah daerah, seperti di Sumatera Selatan, Jambi, dan Kalimantan Tengah. PKB heran mengapa pemerintah tidak bisa mencegah karhutla seperti yang dilakukan saat Asian Games 2018.

"Bisakah kita melakukan pencegahan? Bisa. Tahun 2018 bisa nggak ada bencana asap kenapa? Menghormati tamu-tamu internasional karena ada perhelatan olahraga se-Asia (Asian Games) dan saya turun ke Sumatera Selatan," kata Ketua Penanggulangan Bencana DPP PKB Marwan Dasopang di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (23/9/2019).
Menurut Marwan, pada saat perhelatan Asian Games, pemerintah daerah begitu cepat mengantisipasi karhutla. Pimpinan Komisi VIII DPR itu mempertanyakan mengapa karhutla tahun ini begitu meluas.

"Kenapa (saat Asian Games) bisa tidak ada bencana asap? (Karena) begitu ada pembalakan, begitu ada pembabatan, itu sudah ditongkrongi (petugas). Ini ada apa sekarang ini?" ujarnya.


Marwan menyarankan agar ada satu lembaga yang khusus diberikan kewenangan mencegah karhutla. Komisi VIII menyarankan agar kewenangan itu diberikan kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Maka kita berharap fokus dari BNPB ini pencegahan di hulunya dikuatkan, itu saran kita (Komisi VIII). Terlalu mahal namanya penanggulangan," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, polisi menangani 262 kasus terkait karhutla di berbagai wilayah. Dari korporasi, ada 9 perusahaan yang sudah ditetapkan jadi tersangka. Sementara, ada 296 orang yang sudah ditetapkan jadi tersangka karhutla.
Halaman 2 dari 2
(zak/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads