5 Fakta HS Dillon yang Meninggal Dunia di Bali

Jakarta - Pegiat Hak Asasi Manusia (HAM) Harbrinderjit Singh Dillon atau yang akrab disapa HS Dillon meninggal dunia di Bali pada Senin (16/9) kemarin. Ia meninggal karena komplikasi jantung dan paru-paru.

Sebelumnya, HS Dillon dan sang istri, Drupadi S Harnopidjati tengah berbulan madu di Bali. Namun, di tengah kegiatan tersebut ia jatuh sakit sehingga harus melakukan perawatan.

Baca juga: Sahabat Kenang HS Dillon: Ikon Persahabatan Indonesia-India

Berikut fakta-fakta lain dari HS Dillon yang dirangkum detikcom dari berbagai sumber:

1. Keluarga

HS Dillon lahir di Medan pada 23 April 1945. Ia merupakan salah satu anggota keluarga terkemuka di Medan, yakni Singh.

2. Lulusan Amerika

Pria keturunan India ini menempuh pendidikan S-1 di Universitas Sumatera Utara. Kemudian, HS Dillon melanjutkan gelar PhD di Universitas Cornell, New York tahun 1983.

3. Karier

HS Dillon sempat dipercaya menjabat dalam pemerintahan. Misalnya, pada tahun 2001 ia menjadi Kepala Badan Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan. Kemudian, selama lima tahun ia juga tergabung dalam Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM).

Baca juga: Para Pelayat Berdatangan ke Rumah Duka HS Dillon

4. Penghargaan

Berkat jasa-jasanya terhadap Indonesia, HS Dillon pernah mendapatkan tanda kehormatan Jasa Bintang Mahaputra Utama. Hal itu diserahkan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di tahun 2015.

5. Sakit

HS Dillon menghembuskan nafas terakhirnya di RS Siloam Kuta setelah satu bulan lamanya menjalani perawatan. Ia didiagnosis komplikasi jantung dan paru-paru. (pay/erd)