Melihat Sisa-sisa Amukan Anak Artis Elvy Sukaesih di Warung Rokok

Melihat Sisa-sisa Amukan Anak Artis Elvy Sukaesih di Warung Rokok

Matius Alfons - detikNews
Jumat, 13 Sep 2019 16:31 WIB
Foto: Matius Alfons/detikcom
Jakarta - Haedar, anak artis Elvy Sukaesih mengamuk di sebuah warung di Jatinegara, Jakarta Timur. Haedar mengamuk lantaran tidak diberi mengutang rokok oleh pemilik warung, Junaedi.

Junaedi mengatakan, peristiwa itu terjadi pada Kamis (12/9) malam. Sebelum mengamuk, Haedar menyuruh pembantunya untuk mengutang 3 bungkus rokok di warung tersebut.

"Mau ngutang, tapi karena enggak ada jadi enggak dikasih. Tiga bungkus (rokok), dia (pembantu) bilang nggak ada, pembantunya bilang nggak bisa, bukan nggak bisa tapi rokok lagi habis," ujar Junaedi saat ditemui detikcom di lokasi, Jumat (13/9/2019).
Pagar rumah warga juga rusak didorong Haedar.Pagar rumah warga juga rusak didorong Haedar. Foto: Matius Alfons/detikcom


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena tidak diberi utangan, Haedar kemudian mengamuk. Dia mengeluarkan samurai dan golok, menyerang Junaedi. Beruntung Junaedi bisa menghindar.

"Dari situ dia ngamuk, nyabet saya, saya menghindar," ucapnya.

Bekas sabetan samurai di kusen warung Junaedi.Bekas sabetan samurai di kusen warung Junaedi. Foto: Matius Alfons/detikcom



Tidak berhenti sampai situ, Haedar mengamuk membabi buta. Dia menebas-nebaskan samurai ke arah warungnya.

"Nah akhirnya bacok-bacok meja saya yang di sini sampai hancur, jadi diambil sama dia kaca itu, disodor-sodorin ama saya," katanya.
Meja kaca di warungnya hacur diamuk Haedar. Pecahan kaca itu diamankan oleh Junaedi di dalam sebuah ember.

Pantauan detikcom di lokasi, bekas bacokan senjata tajam terdapat di kayu-kayu kusen warung Junaedi. Sebuah meja tampak bolong setelah kacanya hancur diamuk Haedar.

Kaca meja pecah diamuk Haedar.Kaca meja pecah diamuk Haedar. Foto: Matius Alfons/detikcom


Haedar tinggal di lingkungan yang sama dengan lokasi warung Junaedi. Jarak dari warung Junaedi ke rumah Haedar sekitar 10 meter.

detikcom juga mencoba menyambangi rumah Haedar. Namun tidak ada yang keluar dari rumah bercat kombinasi merah-putih itu.

Haedar sempat diamankan polisi setelah mengamuk. Namun keluarga memberikan keterangan bahwa Haedar mengalami gangguan jiwa, sehingga polisi membawanya ke RS Jiwa Duren Sawit.
(mei/mei)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads