Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi awalnya mengaku tidak mengetahui soal hal ini. Dia menyebut akan segera menindaklanjuti.
Namun, setelah dijelaskan, tanaman tersebut telah diganti dengan conblock, Irwandi menyebut hal itu merupakan bukti pemerintah merespons cepat laporan masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tetap kita respons, siapa pun lapor. Kita tidak lihat orangnya kita TL-kan. Apalagi kalau kita temui di lapangan," lanjut Irwandi.
Menurut Irwandi, saat ini Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah memprioritaskan pembangunan trotoar. Hal ini bertujuan membuat nyaman dan aman para pejalan kaki.
"Pejalan kaki, sekarang kita, jangan sampai nanti komunitas pejalan kaki teriak lagi. Kan gitu, kan masalah trotoar kan lagi in (kekinian) banget. Jadi memang tidak bisa pakai kacamata kuda gitu," kata Irwandi.
Sebelumnya, sebuah foto trotoar di Jalan KH Agus Salim, Jakarta Pusat, menjadi viral di media sosial. Pasalnya, trotoar tersebut ditanami tanaman sehingga menghalangi pejalan kaki yang hendak menyeberang di zebra cross.
Foto tersebut diunggah oleh akun Instagram @vera_aoki. Dalam foto terlihat sebagian trotoar ditanami tanaman. Padahal di dekat trotoar tersebut terdapat zebra cross. Alhasil, pejalan kaki pun tidak bisa menggunakan trotoar tersebut karena ada tanaman.
detikcom menyambangi lokasi trotoar tersebut yang berada di Jalan KH Agus Salim, Menteng, Jakarta Pusat. Di dekat trotoar terdapat zebra cross bagi pejalan kaki yang hendak menyeberang di Jalan KH Agus Salim ke Jalan Gereja Theresia atau sebaliknya.
Namun saat ini sudah tidak tampak tanaman di atas trotoar. Tanaman itu sudah dicabut dan kini dipasang conblock.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini