Polisi Pastikan Kasus Narkoba Anggota DPRD Makassar Tetap Lanjut

Polisi Pastikan Kasus Narkoba Anggota DPRD Makassar Tetap Lanjut

Hermawan Mappiwali - detikNews
Senin, 09 Sep 2019 17:22 WIB
Rachmat Taqwa, caleg terpilih DPRD Kota Makassar (Foto: Muhammad Taufiqurrahman-detikcom)
Makassar - Polisi memastikan proses hukum kasus dugaan kepemilikan narkoba oleh Anggota DPRD Makassar dari fraksi PPP, Rahmat Taqwa, yang baru saja dilantik siang tadi, tetap berlanjut. Penyidik kini telah menerbitkan SPDP dan telah meneruskannya ke Kejari Makassar.

"Proses hukum yang bersangkutan tetap berjalan. SPDP (Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan) sudah dikirim ke Kejaksaan Negeri," kata Kasatnarkoba Polrestabes Makassar, Kompol Diari Astetika, saat dimintai konfirmasi, Senin (9/9/2019).

Sementara soal permintaan rehabilitasi dari kuasa hukum tersangka belum lama ini, Kompol Diari mengaku permintaan itu belum dikabulkan oleh tim assestment.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Yang bersangkutan masih dalam penahanan penyidik, belum dilakukan rehabilitasi," sebut dia.

"Program rehabilitasi juga itu merupakan proses hukum sebagaimana amanat UU Nomor 35/2009 dan SEMA serta Peraturan Bersama," imbuhnya.



Meski tersangkut kasus narkoba, Rahmat Taqwa tetap masuk dalam daftar 50 Orang caleg terpilih DPRD Kota Makassar, Sulsel. Namun Rahmat tidak hadir ke pelantikan dan hanya diwakili oleh istrinya, Nurhayani Marzza.

Rachmat Taqwa sebelumnya disergap polisi di rumahnya, Jalan Barukang, Kecamatan Ujung Tanah, Kota Makassar, sekira pukul 00.30 WITA, Selasa (20/8) dini hari.

Rachmat Taqwa diamankan dalam sebuah kamar di lantai 3 rumahnya. Polisi menemukan sejumlah barang bukti yang di antaranya 2 saset sabu, 2 linting tembakau sintetis, hingga sejumlah alat komsumsi sabu.

Dia juga dinyatakan telah terbukti positif narkoba usai menjalani tes urine. Dia sejauh ini mengaku telah enam bulan mengomsumsi sabu.


(rvk/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads