Wisuda 2 Mahasiswa USU yang Tewas Terseret Ombak di Aceh Diwakili Keluarga

Wisuda 2 Mahasiswa USU yang Tewas Terseret Ombak di Aceh Diwakili Keluarga

Khairul Ikhwan Damanik - detikNews
Jumat, 06 Sep 2019 20:27 WIB
Kakak mendiang Antoni Marbun. (Foto: Dok. istimewa)
Medan - Universitas Sumatera Utara (USU) memberikan penghormatan dengan memberikan ijazah untuk dua mahasiswa Fakultas Kehutanan yang meninggal dunia terseret ombak di objek wisata Tapak Tuan Tapa di Aceh Selatan, Aceh. Dua mahasiswa yang tewas itu yakni Bonano Yogi Napitupulu dan Antoni Marbun.

Keduanya bagian dari 824 mahasiswa yang diwisuda Rektor Runtung Sitepu di Auditorium USU, Jalan Dr Mansyur, Medan, Jumat (6/9/2019) sore. Untuk prosesi wisuda korban tewas diwakili keluarga.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Bertindak mewakili mendiang Bonano yakni kakak kandungnya Ghintar Napitupulu, sedangkan mendiang Antoni diwakili kakaknya Leonard Marbun.

"Atas nama pimpinan dan segenap keluarga besar USU, saya mengucapkan turut berdukacita kepada orang tua dan keluarga kedua mahasiswa yang hadir dalam kesempatan ini. Semoga keduanya mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa," ujar Runtung.

Kakak kandung mendiang Bonano Yogi Napitupulu, Ghintar Napitupulu.Kakak kandung mendiang Bonano Yogi Napitupulu, Ghintar Napitupulu. (Foto: Dok. istimewa)




Disebutkan Runtung, begitu mendapat kabar duka tersebut, dia menyampaikan ke Wakil Rektor I untuk segera menyelesaikan ijazah untuk diserahkan pada keluarga. Hal ini sebagai bentuk turut duka cita atas meninggalnya dua mahasiswa yang telah menyelesaikan ujian skripsi tersebut.

"Sebenarnya semua tugas telah selesai, tinggal pencetakan ijazah saja," kata Runtung.



Terkait dengan pemberian ijazah ini, Leonard Marbun menyampaikan terima kasih kepada USU. Dia menyatakan, pihak keluarga sebenarnya berat untuk datang karena masih berduka. Tetapi Leonard menguatkan diri untuk hadir, karena sang adik ternyata menorehkan prestasi selama kuliah.

"Orang tua tidak sanggup menjemput ijazah, tapi saya merasa ini prestasi adik saya yang cumlaude," kata Leonard.



Ucapan senada juga disampaikan Ghintar Napitupulu. "Ini akan kita jadikan kenang-kenangan sebagai penghargaan untuk adik saya, Bonana," ujar Ghintar.

Bonano dan Antoni meninggal dunia setelah tersapu ombak saat berada pinggiran pantai di Tapak Tuan, Aceh Selatan, pada 23 Agustus lalu. Keduanya berada di daerah tersebut dalam rangka melaksanakan survei
dari salah satu lembaga.
Halaman 2 dari 2
(rul/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads