Kehadiran Felix Siauw Disorot, Triawan Munaf Jelaskan Dukungan Bekraf ke IIBF

Kehadiran Felix Siauw Disorot, Triawan Munaf Jelaskan Dukungan Bekraf ke IIBF

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 06 Sep 2019 11:16 WIB
Triawan Munaf (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Kehadiran Ustaz Felix Siauw di Indonesia International Book Fair (IIBF) 2019 jadi sorotan setelah dikritik oleh sastrawan Goenawan Mohamad. Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), sebagai pendukung acara, ikut angkat bicara.

Dalam promosi IIBF yang beredar di Twitter, tampak logo Bekraf di pojok kiri atas. "Supported by Bekraf," demikian tulisannya.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Bekraf, Triawan Munaf, kemudian menjelaskan soal dukungan badan tersebut terhadap suatu acara. Dia menegaskan dukungan itu bukan berarti Bekraf bisa ikut menentukan pengisi hingga jalannya acara. Triawan memberi contoh ArtJog, Art Jakarta, Teater Garasi, hingga yang terbaru International Indonesia Book Fair.

"Bekraf mendukung International Indonesia Book Fair, tapi tidak ikut menentukan penerbit, buku, dan penulis yang akan ditampilkan," tulis Triawan di Instagram, Jumat (6/9/2019).



Hal yang sama berlaku pada ratusan kegiatan pelaku ekonomi kreatif yang didukung Bekraf. Triawan menuturkan Bekraf mendukung dan memfasilitasi kegiatan-kegiatan utama subsektor untuk berkelanjutan.

"Demikian juga bentuk dukungan Bekraf kepada IKAPI dalam penyelenggaraan IIBF adalah untuk menempatkan Indonesia sebagai pusat perkembangan industri literasi, setidaknya di kawasan Asia Tenggara," ungkapnya.



Triawan menegaskan budaya literasi di masyarakat tumbuh seiring dengan pemahaman tentang keberagaman dan toleransi. Menurutnya, langkah IKAPI sebagai penyelenggara IIBF telah menghadirkan pihak yang bertentangan dengan prinsip itu.

"Sejalan dengan tujuan ini, melekat juga upaya meningkatkan budaya literasi di masyarakat kita. Budaya literasi tentu akan tumbuh seiring dengan pemahaman tentang keberagaman dan toleransi terhadap kemajemukan bangsa kita. Bekraf sangat menyesali bahwa IKAPI sebagai penyelenggara IIBF telah menyertakan pihak-pihak yang bertentangan dengan prinsip-prinsip tersebut," kata Triawan.



Sebelumnya diberitakan, Goenawan Mohamad menyayangkan Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) sebagai penyelenggara mengundang Felix Siauw. Alasannya, Felix Siauw menentang NKRI.

"Dalam acara Indonesian International Book Festival, Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) menghadirkan Felix Siauw, orang yg menentang asas NKRI. Acara itu dibiayai dana publik yg dikelola NKRI. Sebuah hipokrisi," kicau @gm_gm, seperti dilihat detikHOT.



Pihak penyelenggara pun buka suara menanggapi kritik GM. "Siapa pun yang tampil di IIBF koridornya adalah buku dan yang dibicarakan adalah buku yang tidak melanggar hukum," ungkap Ketua Panitia Acara IIBF 2019, Djadja Subagdja, ketika dihubungi detikHOT, Kamis (5/9).
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads