Tulang raksasa tersebut ditemukan oleh Ilham (25) dan Muhlis (37) di pinggir pantai saat air laut sedang surut. Tumpukan tulang itu mengeluarkan bau tak sedap. Warga akhirnya menggali pasir pantai untuk mengeluarkan tulang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Pesisir Pantai Siwalempu jarang dikunjungi warga karena cukup jauh dari ujung kampung. Pertama kali ditemukan oleh warga setempat, tidak lama kemudian tulang menimbulkan bau tak sedap," ujar Kapolres Donggala AKBP Dadan Wahyudin saat dihubungi, Kamis (5/9/2019).
Menurut Dadan, tulang raksasa berbentuk kepala itu diangkat dari pasir dengan bantuan alat berat. Warga kemudian membawa tulang raksasa ini ke perkampungan. Tapi belum dipastikan tulang raksasa ini bagian dari tubuh binatang laut atau bukan.
"Kemudian digali menggunakan operator ekskavator," katanya.
![]() |
Tonton video Tulang Paha Dinosaurus Berusia 140 Juta Tahun Ditemukan:
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini