Dukung KPK, Said Aqil Minta Jokowi Tak Salah Pilih Capim

Said Aqil Siroj dalam aksi Koalisi Masyarakat Sipil Darurat KPK/Foto: Ibnu Hariyanto-detikcom

Jakarta - Ketum PBNU KH Saiq Aqil Siroj ikut hadir dalam aksi Koalisi Masyarakat Sipil Darurat KPK. Said Aqil memberikan dukungan kepada KPK dalam memberantas tindak pidana korupsi.

"Saya datang memberi dukungan atas nama PBNU kepada KPK yang selama ini telah bekerja keras penuh amanat, penuh kejujuran, penuh gigih dalam rangka membersihkan korupsi, rasuah, suap, gratifikasi yang sudah jadi budaya kita sesama saudara kita di bangsa ini," kata Said Aqil di gedung KPK Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Jumat (30/8/2019).

Said Aqil mengatakan KPK saat ini menjadi penegak hukum yang paling dipercaya masyarakat. Karenanya KPK diminta meningkatkan kinerja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Oleh karena itu yang saya harapkan kepada KPK mendatang agar memberikan harapan dan kepuasan di masyarakat, agar yang ditangkap itu yang besar-besar jangan hanya yang receh. (Yang ditangkap) yang kakap yang gajah, yang membangkrutkan ekonomi negara," Said Aqil.

Said khawatir bila KPK hanya menangkap pelaku korupsi kecil maka akan menurunkan kepercayaan masyarakat.. Sebaliknya, bila KPK bisa menangkap pelaku korupsi yang besar akan membuat masyarakat semakin percaya.

"Seandainya KPK ke depan lebih bertindak berhasil menangkap yang besar akan dapat dukungan besar dari rakyat," tuturnya.

Karena itu, Said Aqil meminta Presiden Joko Widodo memilih calon pimpinan (capim) KPK terbaik. Dia berharap capim KPK yang dipilih nanti benar-benar jujur, dipercaya publik hingga tidak memiliki rekam jejak yang bermasalah.

"Kami harap dari Bapak Presiden agar memberikan, menghadiahkan 10 kandidat KPK kepada DPR yang baik, yang kualitas yang tidak punya latar belakang diragukan, harus menyakinkan betul-betul 10 orang yang bisa dipercaya. Jangan sampai bapak salah pilih karena dampaknya negatif terhadap beliau sendiri," ujar Said Aqil.