"Korbannya ini sudah dewasa. Pelakunya anak-anak," ujar Kasat Reskrim Polres Badung AKP Laorens Rajamangapul Heselo ketika dihubungi wartawan, Senin (26/8/2019).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu, 25 Agustus kemarin ketika sejumlah pemuda berpesta minuman keras (miras) di salah satu kafe di Badung. Tiba-tiba sekelompok pemuda lainnya--termasuk 2 pelaku--datang dan terjadilah keributan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya hanya mabuk, ribut di kafe berlanjut sampai bertengkar di luar sampai itu kejar-kejaran berujung pembunuhan," terang Laorens.
Laorens mengaku belum tahu detail kronologi peristiwa itu, yang jelas I Kadek Roy mengalami luka bacok. Sedangkan Agus Gede mengalami luka serius akibat tersabet parang. Polisi menduga 2 pelaku yaitu DPE dan IPBW yang melukai I Kadek Roy dan Agus Gede.
"Gimana lagi kalau mabuk kita juga belum tahu kronologisnya, untuk sementara kami masih periksa saksi-saksinya. Jadi prosesnya semalam itu baru dikirim tersangkanya di polres, berkas pelimpahan baru kami terima pagi ini, saksi sampai dengan sore ini kami masih periksa," ucap Laorens.
"Sore ini ada 5 orang saksi (yang diperiksa), itu pun masih bisa bertambah lagi karena mungkin ada keterkaitan dengan yang lain, karena rangkaian mulai dari kafe sampai dengan terjadinya pembunuhan itu berbeda, TKP minum di mana, TKP pengeroyokan sampai pembunuhan di mana itu kan beda tempatnya," imbuhnya. (ams/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini