"Setelah dilakukan interogasi lisan, pelaku mengakui perbuatan tersebut," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan Kompol Mustakim, Senin (26/8/2019).
Yogi ditangkap di kawasan Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (25/8) malam. Saat ditangkap, Yogi mengenakan jaket berwarna hijau. Pria itu memiliki rambut gondrong hingga menyentuh bahu.
![]() |
Setelah adu mulut itu terjadi, Yogi sempat pulang ke indekos. Ia sengaja pulang untuk mengambil pisau. Selanjutnya, Yogi kembali ke mal untuk mengajak Asela berbicara lagi.
"Pelaku mengajak ngobrol korban dengan alasan mempertanyakan pernyataan korban bahwa pelaku ingin dipecat dan dilaporkan ke bos bahwa telah memukul korban," ujar Mustakim.
"Keduanya sempat cekcok mulut di TKP, lalu pada jam 18.00 WIB pelaku pulang ke kosan untuk mengambil pisau panjang yang ditaruh di belakang punggung diselipkan ke dalam baju. Sekitar jam 19.30 WIB pelaku datang kembali ke TKP untuk menemui korban dengan membawa pisau panjang tersebut," lanjutnya.
Namun, pembicaraan di malam itu tetap tidak menemukan titik temu. Mustakim menyebut Yogi menjadi berang dan mengambil pisau kecil di dapur restoran. Ia menusukan pisau ke leher Asela.
"Karena tidak ada titik temu, kemudian korban meninggalkan pelaku. Merasa tidak senang, pelaku mengambil pisau kecil yang ada di dapur dan menusukkan pisau tersebut ke leher belakang sebelah kiri korban yang mengakibatkan korban mengalami luka sobek terbuka," jelasnya.
"Sampai sekarang korban masih dalam penanganan medis di Rumah Sakit Pluit Jakarta Utara," imbuh Mustakim.
Tonton juga video Motif Pria Tusuk Penumpang TransJ, Gara-gara Angkat Kaki: