6 Tol Dalam Kota Dibangun

Jakarta - Pemprov DKI Jakarta, Departemen Pekerjaan Umum (PU), dan Jasa Marga sepakat membangun 6 ruas tol dalam kota. Proyek ini memakan dana Rp 23 triliun.Keenam jalan tol tersebut adalah Kemayoran-Kampung Melayu dengan panjang 9,65 kilometer, Rawa Buaya-Sunter dengan panjang 18,6 kilometer, Kampung Melayu-Tanah Abang-Duri Pulo sepanjang 12,5 kilometer.Kemudian Sunter-Pulo Gebang sepanjang 12,5 kilometer, Pasar Minggu-Casablanca 9 kilometer, Ulujami-Tanah Abang dengan panjang 8,7 kilometer."Wapres sangat setuju terhadap pembangunan tersebut, yang penting pemerintah pusat dan DKI bekerja sama dalam pelaksanaannya," kata Menteri Pekerjaan Umum Joko Kirmanto.Hal ini disampaikan dia usai rapat dengan Wapres Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (24/10/2005).Turut hadir dalam rapat tersebut Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso, Dirut Jasa Marga Syarifuddin Alambey.Joko menyatakan akan mengirimkan surat kepada Gubernur Sutiyoso pada 25 Oktober. Menurutnya, berdasarkan aturan tol mengenai UU Jalan, PP Jalan, dan UU Otda DKI Jakarta, seharusnya yang melaksanakan pembangunan jalan tol adalah Departemen PU. "Tetapi kita sepakat mengerjakan bersama-sama," ujar Joko.Dijelaskan dia, proyek jalan tol menelan biaya Rp 23 triliun dengan panjang total 70,92 kilometer.Sutiyoso menambahkan, pembangunan 6 ruas jalan tol tidak banyak membebaskan lahan karena dibangun di atas jalan."Untuk investornya dibuka kesempatan bagi siapa saja, baik asing maupun luar negeri," kata Sutiyoso.Dirut Jasa Marga Syarifuddin Alambai menyatakan, ada tiga investor dalam negeri yang ikutan tender tersebut, yakni Sampoerna, Astra, dan Gramedia."Jasa Marga tidak akan mengeluarkan surat utang dan akan mengajak sindikasi perbankan untuk bergabung karena nilai investasinya terlalu besar," kata Syarifuddin.Menurut Syarifuddin, pembangunan jalan tol akan dilaksanakan pada pertengahan tahun 2006. "Pelaksanan tender akan dilakukan selama 6 bulan dan pelaksanaan konstruksi jalan memakan waktu dua tahun. Kita harapkan akhir tahun 2008 pembangunan 6 ruas jalan tol ini sudah selesai," ujar Syarifuddin. (aan/)