Barang-barang tersebut terpaksa dikeluarkan dari koper jemaah lantaran batas maksimal koper jemaah sudah melebihi batas yang ditentukan.
"Ada mainan, ada juga buah-buahan, mungkin sisa-sisa makanan pada saat di Mekah atau pada saat tiba di Bandara Jeddah," kata Kepala Daerah Kerja (Kadaker) bandara Jeddah-Madinah, Arsyad Hidayat, saat dihubungi detikcom.
Selain itu, ada pula tumpukan oleh-oleh pakaian dan suvenir yang dimasukkan ke dalam tas koper ukuran kabin jemaah pada saat pemulangan. Dimana sebenarnya kalau barang bawaan itu tidak melebihi batas maksimal 7 kg seharusnya tidak masalah.
"Tapi karena mereka juga sudah nenteng (membawa-red) tas atau gembolan plastik lain sehingga kesannya melebihi dari batas yang sudah ditentukan," Arsyad melanjutkan.
Ia pun mengimbau kepada para jemaah jika memiliki barang bawaan yang melebihi batas atau kopernya beranak pinak maka lebih baik dikirimkan via kargo.
Baca juga: 12.747 Jemaah Haji RI Sudah DIpulangkan |
"Jadi sebelum jemaah pulang ke Tanah Air barang-barang tersebut dikirim sehingga pada saat pulang sudah sampai bersamaan atau bahkan lebih cepat," imbuh Arsyad.
Lantas berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk menggunakan jasa kargo? Dari sejumlah informasi yang dikumpulkan detikcom, disebutkan bahwa tarif jasa kargo 15 riyal Arab Saudi per kg untuk tujuan Jakarta, sedangkan untuk di luar Jakarta 20 riyal. Hanya saja minimal penggunaan jasa kargo harus 20 kg atau setara 300 riyal.
Sehingga sebaiknya para jemaah bisa janjian terlebih dahulu dengan jemaah lain yang asal kotanya sama untuk memesan jasa kargo agar lebih hemat biaya.
Jabal Rahmah, Bukti Cinta Adam-Hawa yang Telah 'Ternoda':
(ash/jbr)