Jokowi mulanya memamerkan pembangunan infrastruktur yang sudah dilakukan pemerintahannya. Dia mengatakan dalam 5 tahun ini pemerintah telah memberi perhatian besar dalam pembangunan infrastruktur.
"782 km jalan tol telah kita bangun dalam 5 tahun ini, 3.887 jalan umum nasional dibangun, belum lagi jalan provinsi dan kabupaten. Serta jalan desa yang dibangun lebih dari 191 ribu kilometer," kata Jokowi di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) di Kawasan Wisata Nusa Dua, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Selasa (20/9/2019) pukul 17.10 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jokowi mengungkapkan, bagi Indonesia pembangunan infrastruktur dilakukan untuk mencapai banyak tujuan. Infrastruktur dapat mempersatukan bangsa dan mempererat kebhinekaan di Indonesia yang memiliki 17 ribu pulau.
"Infrastruktur yang memperbaiki pemerataan pembangunan dan menjangkau daerah-daerah terluar kami. Infrastruktur juga yang meningkatkan konektivitas untuk memperbaiki disparitas harga dan kesenjangan ekonomi. Infrastruktur demi mewujudkan kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia," ucapnya.
Untuk itu, kepada para delegasi, Jokowi menyatakan keinginannya agar infrastruktur yang sudah dirasakan rakyat Indonesia juga dirasakan masyarakat Afrika. Dia ingin Indonesia bersama Afrika meningkatkan konektivitas infrastuktur dan ekonomi.
"Indonesia ingin bersama Afrika melakukan lompatan-lompatan kemajuan. Indonesia ingin bersama Afrika merasakan pembangunan yang merata dan menjangkau daerah-daerah terluar. Indonesia ingin bersama Afrika meningkatkan konektivitas untuk memperbaiki disparitas harga dan kesenjangan ekonomi," tuturnya.
"Indonesia ingin meningkatkan konektivitas infrastruktur dan ekonomi dengan benua Afrika. Kami siap bekerja sama. Indonesia siap berbagi pengalaman dan saling membantu untuk pembangunan infrastruktur," imbuh Jokowi.
Tonton Video Periode Kedua, Jokowi Tetap Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur:
(nvl/mae)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini