"Sudah dibawa tadi, sudah take off jam 17.00 waktu sini berarti waktu sana (WIB) jam tiga," kata Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Eko Daryanto saat dihubungi, Minggu (18/8/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau dari informasinya transit di Makassar terus baru besok ke Denpasar baru ke Lombok," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, penembakan ini terjadi pada Jumat (16/8) sekitar pukul 15.30 WIT. Saat itu, Satgas Pengamanan Daerah Rawan (Pamrahwan) Yonif RK 751/VJS tengah menuju Mbua untuk menempati pos pengamanan di sana. Ada 12 orang dalam rombongan tersebut.
Kendaraan ditembaki saat melintas di ujung aspal Habema. Atas serangan itu, dua anggota Satgas Pamrahwan Yonif 751/VJS, Pratu Pànji dan Pratu Sirwandi, tertembak.
Pratu Pànji tertembak pada bagian lengan kiri dan Pratu Sirwandi tertembak pada paha kiri. Saat ini Pratu Pànji masih intensif dirawat intensif di RSUD Wamena.
Sebelum meninggal dunia, Pratu Sirwandi sempat menjalani dua operasi di RSUD Wamena. Pratu Sirwandi mengembuskan napas terakhir pukul 21.35 WIT. (knv/aik)