Dalam video tersebut, pria itu terlihat duduk sembari memegang tas yang berada di pangkuannya. Pandangannya ke arah jendela. Seorang yang mengambil video itu kemudian mengarahkan kamera ke penumpang lainnya. Tampak para penumpang lainnya berdiri, sedangkan pengeras suara di dalam gerbong memutar lagu 'Indonesia Raya'.
Kepala Humas PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi I Eva Chairunisa mengatakan PT KAI tidak mewajibkan para penumpang untuk berdiri ketika lagu 'Indonesia Raya' diputar pada 17 Agustus 2019. Eva menyebut ajakan tersebut memang sebenarnya disampaikan untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Diimbau (untuk berdiri), jadi kami sifatnya mengajak yang berkenan," kata Eva ketika dihubungi, Minggu (18/8/2019).
Sementara itu, berkaitan dengan seorang pria yang tidak berdiri ketika lagu 'Indonesia Raya' dikumandangkan itu, Eva enggan berspekulasi apa pun. Menurut Eva, pria itu bisa saja memiliki alasan tertentu terkait kesehatannya.
"Kalau terkait hal tersebut mungkin ada alasan tertentu dari setiap pengguna, mungkin saja sedang kurang sehat atau hal lainnya," kata Eva.
"Yang pasti kami mengajak dan mengimbau penumpang sebagai bentuk peringatan hari kemerdekaan dan penghargaan untuk para pejuang kemerdekaan, penumpang untuk ikut berdiri menyanyikan lagu 'Indonesia Raya'," imbuh Eva. (dhn/imk)