.webp)
"Paling berkesan memang ada 3 event besar, Asian Games, Asian Para Games, dan tahapan pemilu mulai dari kampanye, pemungutan suara, penghitungan suara, dan sebagainya," ujar Indra dalam sambutannya di acara pisah-sambut Kapolres Jaksel di Gedung Tribrata, Jl Darmawangsa Raya, Kebayoran Baru, Jaksel, Kamis (15/8/2019).
Indra mengatakan, dalam tiga momen itu, dirinya dan anggota Polres Metro Jaksel ikut terlibat dalam pengamanan. Karena itu, kata Indra, kegiatan tersebut bisa berjalan dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini kesan yang luar biasa kita bisa jadi cooling system, mendinginkan sehingga wilayah Jakarta Selatan kondusif," kata Indra.
Selain itu, Indra menyebut momen yang tak kalah penting selama menjabat adalah ketika dirinya bisa bersilaturahmi dengan para ulama yang ada di Jaksel. Indra menyatakan setiap Jumat dirinya selalu berkeliling ke masjid-masjid untuk melaksanakan silaturahmi dengan warga Jaksel.
"Saya coba belajar menjadi muazin, alhamdulillah dari muazin bisa menjadi salah satu cara bagaimana bisa dekat para ulama, guru, para takmir masjid. Setiap Jumat saya keliling, saya azan, saya diberi kesempatan pesan-pesan kamtibmas, dampaknya wilayah Jaksel kondusif," kata Indra.
Indra juga berpesan kepada kapolres baru untuk selalu menjaga silaturahmi dengan tiga pilar yang ada di Jaksel. Menurutnya, hal itu penting untuk kelancaran selama bertugas sebagai kapolres.
"Kalau pesan tolong dipertahankan bagaimana kita mempertahankan tali silaturahmi kita, terutama dengan ulama-ulama, tokoh masyarakat. Silakan selalu berkoordinasi dengan 3 pilar, ada Dandim, ada wali kota," katanya.
Dalam acara pisah-sambut Kapolres Jaksel ini, hadir di lokasi Wali Kota Jakarta Selatan Marullah Matali dan Ustaz Yusuf Mansur. Mereka terlihat duduk di barisan depan dekat dengan panggung. (jbr/jbr)
