Pantauan detikcom petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi penggerebekan di Jalan Batu Tumbuh, Kelurahan Kramat Jati, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, pukul 18.35 WIB. Terlihat satu mobil unit lighting rescue milik damkar masuk ke lokasi.
Terlihat 2 petugas damkar mengeluarkan 2 buah gerinda berukuran besar. Mesin tersebut digunakan untuk memotong tabung gas yang diduga berisi ganja. Selain itu, petugas damkar membawa beberapa lampu sorot.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Beberapa saat kemudian, sekitar pukul 18.45 WIB, satu tabung gas dapat dibuka oleh petugas damkar. Terlihat tabung gas tersebut berisi paket ganja berbungkus cokelat.
Sebelumnya, Deputi Pemberantasan BNN Arman Depari mengaku alami kendala pembongkaran perkakas berupa tabung gas, kompresor, dan peti perkakas. Ia menyebut terhambat keterbatasan alat.
"Saudara ketahui semua belum bisa kita buka, belum kita ambil dari tempat penyimpanan sehubungan peralatan minim, butuh gerinda dan butuh alat perbengkelan yang cukup berat dan keras untuk membuka las dan peti," kata Arman saat diwawancarai wartawan di lokasi.
Hingga saat ini, BNN dibantu oleh damkar masih membuka satu per satu tabung gas berisi ganja. Terlihat sudah ada 3 tabung gas yang sudah dibuka dengan gerinda.
Arman menjelaskan, modus yang digunakan oleh tersangka terbilang baru. Ia menyebut tersangka memasukkan ganja ke dalam peralatan las dan peti-peti perkakas.
"Kita perkirakan jumlah barbuk narkoba ganja ini paling tidak 200 kg. Modus baru yang kita temukan untuk kasus narkoba jenis ganja yang disembunyikan dalam alat perbengkelan termasuk kompresor dan tabung gas dan peti besi berisi alat pertukangan," sebutnya.
Tonton Video Penyelundupan 14 Kg Ganja Berhasil Digagalkan BNN Jambi! (maa/idn)