Penyidik Bareskrim ke Jateng, Selidiki Penyebab Listrik Padam Massal

Penyidik Bareskrim ke Jateng, Selidiki Penyebab Listrik Padam Massal

Audrey Santoso - detikNews
Selasa, 06 Agu 2019 13:16 WIB
Jaringan kabel SUTET terbakar di Malon, Gunungpati, Semarang, yang mengakibatkan pohon terbakar. (Angling AP/detikcom)
Jakarta - Penyidik Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri bertolak ke Jawa Tengah (Jateng) untuk menyelidiki penyebab putusnya aliran listrik secara massal. Dalam melakukan penyelidikan, Bareskrim bekerja sama dengan Polda Jateng.

"Jadi tim pusat dari Bareskrim akan ke Polda Jateng. Bersama tim Polda Jateng, yang sudah mendahului ke TKP sekaligus sudah mewawancarai kurang-lebih empat pegawai PLN," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/8/2019).


Dedi mengatakan empat pegawai PLN yang telah diperiksa oleh penyidik Polda Jateng adalah yang bertugas sebagai pengontrol jalur saluran udara tegangan ekstra tinggi (SUTET). "(Saksi yang diperiksa) sebagai pengontrol jalur SUTET, itu didalami dulu secara komprehensif," ucap Dedi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dedi menuturkan PLN telah menyambut baik langkah penyelidikan yang akan dilakukan polisi. PLN juga telah memaparkan secara teknis alur tegangan supertinggi di jalur Ungaran-Pemalang yang menyebabkan terputusnya aliran listrik.

"Di awal hasil komunikasi dengan PLN Semarang, sudah sangat terbuka dan memaparkan proses mekanisme secara teknis alur tegangan supertinggi di jalur Ungaran dan jalur Pemalang. Demikian juga di pusat, itu kan ada sistem kontrolnya, itu juga akan sama-sama memberikan penjelasan," terang Dedi.


Sebelumnya, terjadi peristiwa padamnya listrik secara massal di sejumlah provinsi di Pulau Jawa pada Minggu (4/8). Hal ini menimbulkan keresahan di masyarakat.

Menindaklanjuti hal tersebut, Polri berkoordinasi dengan PLN Pusat menyelidiki penyebab terputusnya daya listrik tersebut.

"Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri yang akan menindaklanjuti. Ini masih tahap koordinasi, kami dan PLN sama-sama mendalami," kata Dedi pada Senin (5/8) siang. (aud/jbr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads