"Saya rasa orang seperti ini harus ditangkap dan dimasukkan ke rumah sakit jiwa," kata duta Jakarta Animal Aid Network (JAAN) Femke Den Haas saat dihubungi detikcom, Senin (29/7/2019).
Femke menilai pria itu mengalami gangguan jiwa. Sebab, aksinya yang tergolong sadis itu biasanya hanya dilakukan oleh orang-orang yang mengalami gangguan kejiwaan.
"Kalau sudah melakukan aksi yang brutal terhadap satwa yang tidak bisa bela diri kemungkinan pria ini bisa melakukan ke anak-anak," katanya.
"Itu sangat memungkinkan, sudah banyak data orang psikopat sampai bisa membunuh manusia sebelumnya mereka aktif melakukan penyiksaan terhadap hewan," sambungnya.
Femke mendesak polisi untuk menangkap pria tersebut. Sebab menurutnya akan lebih membahayakan bila pria itu dibiarkan berkeliaran bebas.
"Ini orang sakit jiwa, bahaya orang seperti itu karena bisa menyakiti binatang yang tidak bisa bela diri. Ini psikopat yang bisa bahayakan anak-anak juga," tuturnya.
Sebelumnya, video seorang pria memakan hidup-hidup seekor kucing beredar viral di medsos. Lokasi kejadian disebut-sebut di Kemayoran, Jakarta Pusat.
 |
