Pemberian penghargaan digelar di Hotel Sheraton, Jalan Andi Djemma, Makassar, Selasa (23/7/2019). Menteri PPPA Yohana Yambise langsung memberikan penghargaan tersebut.
"Program kami, pemberdayaan perempuan, 24 indikator harus diimplementasikan kepala daerah, mulai gubernur dan wali kota. Kalau mencapai indikator, kriteria akan mendapat penghargaan," kata Yohana setelah acara pemberian penghargaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Yohana menjelaskan 247 daerah ini diberi penghargaan dari berbagai tingkatan, mulai Pratama, Madya, Nindya, Utama, hingga Kota Layak Anak. Namun tak satu pun daerah yang meraih penghargaan Kota Layak Anak
"Pratama indikator dasar. Madya, Nindya, dan (indikator) Utama yang mendapat Denpasar, Surabaya, dan Surakarta. Belum ada satu pun kabupaten/kota Layak Anak di Indonesia. Dan tiga kota ini diharapkan jadi Kota Layak Anak," jelasnya.
Baca juga: Membangun Kota Berbasis Hak Anak |
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani mengapresiasi penghargaan Kota Layak Anak. Kabupaten Luwu Utara sendiri mendapat penghargaan tingkat Madya.
"Perlindungan anak dari kekerasan, eksploitasi, pelecehan, dan gangguan adalah tanggung jawab kita semua. Pemerintah melakukan berbagai upaya agar hak tersebut dapat terwujud secara paripurna, baik dengan melahirkan kebijakan berupa Perda Perlindungan maupun upaya pelibatan seluruh pemangku kepentingan untuk berperan aktif," papar Indah.
Dari 247 daerah, 135 kabupaten/kota meraih penghargaan tingkat Pratama, 86 tingkat Madya, 23 tingkat Nindya, dan 3 tingkat Utama. Selain Denpasar dan Surabaya, satu daerah lagi yang mendapatkan penghargaan tingkat Utama adalah Surakarta. (zak/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini