Pilwagub DKI Molor, PKB: Sekarang Wagub Nggak Perlu-perlu Banget

Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak mempermasalahkan molornya rapat paripurna pemilihan Wagub DKI Jakarta. Bagi PKB, wagub belum terlalu penting dibahas.

"Jalan mengalir saja. Pembahasan anggaran juga sudah selesai, tinggal tambahan. Wakil gubernur kan sekarang nggak perlu-perlu banget. Bukan sesuatu yang untuk diselesaikan bulan ini," ucap Penasihat Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas, saat dihubungi, Senin (22/7/2019).

Baca juga: PKS Minta Paripurna Pemilihan Wagub DKI Segera Digelar

Menurut Hasbi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan masih mampu menyelesaikan tugas sendiri. Semua program pun jalan meski 11 bulan tanpa pendamping.

"Karena Gubernur, Pak Anies, juga mampu menjalankan sendiri, nggak ada masalah. Buktinya semua program beliau jalan. Bergantian kepala dinas nggak ada masalah. Belum lama, berapa minggu yang lalu, kan melantik plt yang dijadikan kepala dinas, nggak ada masalah. Sinergi (dengan DPRD) jalan," ucap Hasbi.

Baca juga: Pemilihan Wagub DKI Molor, Ini Penjelasan Ketua DPRD

Hal terpenting yang dilakukan oleh anggota DPRD DKI Jakarta di sisa satu bulan masa jabatan adalah mengebut beberapa rencana peraturan daerah (raperda) yang sudah masuk ke DPRD.

"Bahas perda yang lain. Hari ini ada rapat dua kali, rapat perda. Lagi ngejar raperda retribusi yang sedang diselesaikan," ucap Hasbi.

Baca juga: Pemilihan Wagub DKI Molor, Anies: Jangan Sampai Tahun Depan Dong

Hasbi tidak keberatan jika pembahasan pemilihan wagub dilanjutkan oleh kepengurusan DPRD berikutnya. Baginya, yang terpenting draf tata tertib sudah diselesaikan panitia khusus (pansus).

"Yang penting rapat sudah selesai, pansusnya sudah selesai, ini kan tinggal rapimgab-nya saja. Pansus sudah selesai, sudah nggak ada masalah," ucap Hasbi.

Baca juga: F-Golkar Khawatir Pemilihan Wagub DKI akan Molor Hingga 2020

Sebelumnya, rapat paripurna pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta batal diselenggarakan hari ini. Penyebabnya, pimpinan DPRD belum menggelar rapat pimpinan gabungan (rapimgab) pemilihan Wagub DKI Jakarta.

"Hal tersebut (belum rapimgab) tentu akan otomatis menggeser rencana jadwal paripurna pemilihan Wagub DKI, yang sedianya direncanakan dilaksanakan pada hari Senin, 22 Juli," ucap Wakil Ketua Pansus Pemilihan Wagub DKI Bestari Barus saat dihubungi.



Simak Juga 'Jalan Panjang Mencari Wagub DKI Baru':

[Gambas:Video 20detik]

(aik/jbr)