Sumbangan Terkumpul, Calon Mahasiswa UIN Pekanbaru Kini Bisa Bayar UKT

Sumbangan Terkumpul, Calon Mahasiswa UIN Pekanbaru Kini Bisa Bayar UKT

Chaidir Anwar Tanjung - detikNews
Sabtu, 20 Jul 2019 13:08 WIB
Foto: Ilustrasi Uang Sekolah (Tim Infografis: Zaki Alfarabi & Mindra Purnomo)
Pekanbaru - Dua calon mahasiswa di Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Syarif Kasim (Suska) sempat tertunda karena tak mampu bayar UKT. Kini sejumlah donatur memberikan bantuan untuk keduanya.

"Dari sejumlah donasi yang dikumpulkan, kini kedua calon mahasiswa jalur mandiri ini sudah mendapat bantuan untuk bayar UKT-nya," kata Ulil Azmi mantan BEM UIN Suska Pekanbaru kepada detikcom, Sabtu (20/7/2019).

Azmi menjelaskan, keduanya adalag Rizki Romadiah yang sebelumnya dikenakan UKT 4 dengan dana Rp 2,8 juta. Sementara Laila mendapatkan UKT 5 dengan dana Rp 4.150.000.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk UKT Rizki sudah ada salah satu dosen di UIN Pekanbaru yang memberikan dana bantuan tersebut," kata Azmi.

Sedangkan untuk Laila, lanjut Azmi, juga sudah ada donatur dari Jakarta dan bantuan dari Pekanbaru yang juga akan membayarkan dana UKT-nya.

"Untuk pembayaran UKT mereka semuanya sudah ada yang mendanainya," kata Azmi.


Menurutnya, kini para alumni masih menggalang dana untuk bantuan kedua mahasiswa yang dari keluarga tak mampu itu.

"Kita lagi menggalang dana untuk membayar uang asrama mereka. Untuk uang asrama satu orang dikenakan dana Rp 1,8 juta per semester," kata Azmi.


Sebagaimana diketahui, sebelumnya M Zuhri Pulungan (52) orang tua dari Rizki sempat akan membawa pulang anaknya dari kampus negeri itu. Ini karena pihak kampus sempat memberikan UKT 5 buat anaknya.

Zuhri merasa tak mampu untuk membayar UKT yang awalnya sebesar Rp 4 juta. Belakangan pihak kampus menganulir menjadi UKT sebesar Rp 2,8 juta setelah difasilitasi para senior di kampus tersebut.




Tonton video Ortu Calon Mahasiswa UIN Pekanbaru Nangis Gegara Biaya Kuliah:

[Gambas:Video 20detik]

(cha/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads