Korban ditemukan sekitar pukul 14.30 WIB. Sebelum ditemukan tewas, korban sempat masuk ke ruangan poli jiwa di RSUD Bekasi.
"Informasi dari poli jiwa tadi sebelum meninggal, (korban) masuk ke ruangan poli," kata Teknisi Forensik RSUD Kota Bekasi Sugiyanto kepada wartawan di lokasi, Jumat (19/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pamit, informasinya sama perawat mau menikah, setelah itu keluar dari rumah sakit," imbuhnya.
Dari situ, diketahui korban pergi ke kali yang berada di belakang RSUD Bekasi. Korban sempat mondar-mandir di pinggir kali.
"Terus turun (ke pinggir kali), setelah turun, ngelepas sendal dan jam tangan, terus ke kali. Itu sudah posisi agak ke tengah, terus minggir lagi, balik lagi agak ke tengah, pinggir lagi," katanya.
Menurut Sugiyanto, korban mondar-mandir di sekitar lokasi sebanyak 3 kali. Sampai akhirnya korban ditemukan meninggal dunia.
"Setelah ketiga kalinya, (korban) ke tengah langsung meninggal," sambungnya.
Tidak diketahui penyebab kematian korban. Namun Sugiyanto menyebut korban memiliki riwayat penyakit epilepsi.
"Epilepsinya kambuh, langsung meninggal, langsung ditemukan dari karyawan rumah sakit," tuturnya.
Sementara itu, Polsek Bekasi Timur belum bisa dihubungi terkait temuan mayat korban ini.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini