Satpol PP Padang akan Tertibkan Tempat Makan yang Pakai Nama 'Neraka'

Satpol PP Padang akan Tertibkan Tempat Makan yang Pakai Nama 'Neraka'

Sulthan Jeka Kampai - detikNews
Kamis, 18 Jul 2019 10:15 WIB
Salah satu tempat makan di Padang menggunakan nama 'neraka'. (Sulthan Jeka Kampai/detikcom)
Padang - Pemerintah Kota Padang, Sumatera Barat, akan menertibkan sejumlah tempat makan yang menggunakan nama 'neraka' atau 'setan'. Penggunaan nama-nama itu dinilai tidak sesuai dengan adat Minang.

"Sejak beberapa waktu belakangan, bermunculan banyak kafe dan tempat makan yang menggunakan nama dan menu makanan mengerikan tersebut. Kita tertibkan itu," kata Kepala Satpol PP Kota Padang Al Amin kepada wartawan, Kamis (18/7/2019).



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Al Amin mengatakan, sebelum ditertibkan, para pemilik tempat makan akan lebih dulu dipanggil oleh pihak pemkot untuk mengganti nama kafe dan menu makanannya. Dia ingin para pemilik kafe membuat kreasi nama menu yang positif.

"Nama-nama itu tidak sesuai dengan adat istiadat di Ranah Minang yang berlandaskan 'adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah' atau ABS-SBK," ujarnya.

"Kita tidak melarang mereka berkreasi, tapi buatlah kreasi yang sifatnya mendidik. Kita sedang melakukan pendataan. Setelah kita surati dengan melampirkan imbauan wali kota, akan kita tertibkan," tambah dia.

Lebih lanjut, eks Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang itu menyebut pemakaian nama tak lazim dan tidak pantas tersebut dapat berdampak pada keimanan generasi muda. Karena itu, para pemilik kafe diimbau segera mengganti nama.



"Kita khawatir kalau mereka sudah biasa dengan kata-kata neraka dan sebagainya itu, nantinya mereka menganggap neraka itu biasa saja, atau mereka hanya bandingkan neraka dengan tingkat pedas suatu makanan. Padahal seperti kita tahu, neraka adalah tempat yang paling ditakuti oleh umat Islam," jelas Al Amin.

"Kita harapkan para pemilik tempat makan mau mengubah namanya, silakan berkreasi untuk menarik pembeli, tapi tentu sesuai koridor dan norma yang berlaku," tutup dia.


(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads