Berbahan Elastis, Pipa Raksasa Ini Tahan Gempa

Berbahan Elastis, Pipa Raksasa Ini Tahan Gempa

Nurcholis Maarif - detikNews
Rabu, 17 Jul 2019 18:00 WIB
Foto: Nurcholis Maarif/Detik.com
Jakarta - Pipa raksasa HDPE dengan diameter 1200 mm dan tebal 65 mm merupakan produk utama yang ditampilkan Vinilon pada pameran teknologi industri Indowater 2019 yang digelar pada 17-19 Juli 2019 di Jakarta Convention Center (JCC). Pipa berbahan dasar plastik ini sanggup menahan dan tidak retak saat terjadi gempa karena sifatnya yang elastis.

Project Sales Director Vinilon, Edwardus Pryadi Halim mengatakan bahwa tren penggunaan pipa berbahan plastik ini marak sejak tsunami di Aceh tahun 2014. Sebelumnya, banyak orang orang menganggap bahwa pipa berbahan besi lebih kuat tetapi ternyata tidak tahan menahan guncangan, khususnya pipa yang ditanam dalam tanah.

"Pipa berbahan besi juga lebih mudah korosif sedangkan bahan plastik lebih elastis sehingga bisa tahan gempa. Terbukti pas kejadian tsunami Aceh itu," ucap Edwardus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Edwardus juga mengatakan pipa raksasa HDPE ini lebih banyak digunakan untuk pengaliran atau proses distribusi air seperti dari mata air atau pengolahan air minum. Jika instalasi pipa dilakukan sesuai instruksi, maka pipa ini bisa tahan sampai 50 tahun.


"Kita juga ada training center. Jadi kadang masalah di pemasangan instalasi pipa itu lebih banyak disebabkan human error dibanding kualitas produk, makanya kita sediakan pelatihan ini," ucap Edwardus.

Sementara menurut Manager Marketing Department Vinilon, Bertony Herianto mengatakan bahwa keterlibatan Vinilon di pameran Indowater ini untuk menampilkan inovasi produk dan teknologi baru perusahaannya. Selain inovasi, Bertony juga mengatakan ingin mengedukasi pengunjung yang datang ke booth Vinilon. Salah satu contohnya dengan menampilkan list instalasi produk penyambungan pipa sebagai materi edukasi.

"Contoh display ini sistem super pipa. Kalau misal salah urutan, impact-nya adalah usia pakai setiap produk. Meskipun garansi produk dua tahun, kalau pemasangannya benar, usia pakainya bisa lebih lama," ucap Bertanto.

Selain penyambungan pipa, Bertanto juga menunjukan teknologi pengelasan plastik Vinilon yang diadaptasi dari teknologi Italia. Sistem ini akan mempermudah pengguna dalam menemukan kendala pengelolaan pipa yang tertanam dalam tembok tanpa perlu membongkar lebih banyak sehingga membutuhkan biaya besar.


"Bongkar pasang itu kan biayanya tinggi sekali. Dengan beberapa tools yang kita miliki untuk mendeteksi kendala hanya area kecil saja akhirnya yang dibongkar sehingga biayanya lebih rendah," ujar Bertanto.

Selain pipa raksasa HDPE, Vinilon juga memamerkan berbagai pipa dan fitting berbahan PVC, PE, dan PPR. Lalu ada juga valve system, mesin penyambungan pipa, dan produk water meter.



Simak Juga 'Tentang Kekuatan Gempa: Magnitudo, SR, dan Skala MMI':

[Gambas:Video 20detik]

(idr/idr)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads