Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengaku senang atas penghargaan yang diberikan kepada Pemerintah Kota Semarang tersebut. Namun dia menegaskan adanya penghargaan internasional tersebut hanya akan menjadi sebuah tolok ukur, bukan pencapaian.
"Dalam kapasitas, apakah sistem manajerial yang diterapkan di Pemkot Semarang sudah benar? Adanya penilaian dari ESQR pasti menjadi penting," jelas Hendi--sapaan akrabnya--dalam keterangan tertulis, Selasa (16/7/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di sisi lain, Hendi pun meyakinkan Pemkot Semarang akan terus berusaha mengupayakan perbaikan kinerja yang berorientasi pada kepuasan masyarakat.
"Masih banyak PR pastinya ke depan, harapan saya penghargaan ini juga menjadi pelecut semangat sedulur-sedulur di Pemerintah Kota Semarang untuk bekerja lebih baik lagi," tekan Hendi.
Dalam Quality Choice 2019, Pemkot Semarang menjadi satu-satunya organisasi pemerintah kota di dunia yang mendapatkan penilaian kategori emas. Sebelumnya, penghargaan yang sama diterima oleh Pemerintah Kota Wildpoldsried, Germany, dan Pemerintah Kota Amstetten, Austria.
Tak hanya pada Pemerintah Kota, setiap tahunnya ESQR juga memberikan penghargaan serupa pada berbagai organisasi, baik akademi maupun swasta, seperti University Of Ferrara (Italia), BMW Group (Jerman), hingga Daikin (Jepang).
Dalam kesempatan itu, hadir sebagai menerima penghargaan, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi diwakili oleh Kepala Bidang Pajak Daerah Elly Asmara dan Kepala Bagian Tata Pemerintahan Hernowo Budi Luhur. Penghargaan pun diserahkan langsung oleh Michael Harris selaku Senior Advisor dari ESQR.
Sebagai informasi, penghargaan 'Quality Choice' setiap tahunnya diselenggarakan oleh ESQR untuk memberi pengakuan kepada perusahaan, organisasi, administrasi publik yang telah menunjukkan keberhasilan luar biasa dalam manajemen mutu. Tak hanya itu, ESQR juga menitikberatkan penilaiannya pada upaya memaksimalkan potensi penuh layanan melalui praktik orientasi kualitas.
(prf/ega)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini