"Jadi ada 12 ribu lebih personel pengamanan gabungan Polri-TNI dan pemda mengamankan jalannya kegiatan pertandingan bola tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (8/7/2019).
Argo menyebut kedua pemain dalam klub itu akan dikawal oleh petugas kepolisian. Untuk pemain Persib sendiri, Argo menyebut akan ada pengawalan dari pihak kepolisian seperti pengawalan biasa dan tidak ada pengawalan yang ketat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Argo berharap para pendukung yang hadir di GBK mematuhi aturan yang berlaku, seperti tidak membawa senjata tajam dan membawa minuman keras. Ia mengimbau agar para pendukung datang lebih dulu sebelum pertandingan itu dimulai.
"Kita berharap kepada masyarakat, kepada penonton yang nonton, pertama, jaga Jakarta ini, jangan sampai terjadi kekacauan di dalam menonton sepakbola," ungkap Argo.
Dalam kesempatan yang berbeda, Karo Ops Polda Metro Jaya Kombes Slamet Hadi menyebut hanya pendukung Persija Jakarta yang diperbolehkan menonton. Sedangkan Bobotoh dilarang hadir.
"Ini kan kebijakan PSSI, bukan dari kita. ini kan gara-gara yang di Bandung kemarin sanksinya kan sampai pertengahan bulan," kata Slamet.
Slamet menyebut hari ini pihaknya baru saja selesai menggelar rapat terkait pengamanan pertandingan itu. Ia menyebut rapat pengamanan itu dihadiri berbagai pihak, mulai pihak klub yang akan bertanding hingga koordinator pendukung juga ikut serta dalam rapat itu.
Diketahui, Persija dijadwalkan menjamu Persib di pekan kedelapan Liga I 2019 di GBK, Rabu (10/7/2019). Jika terwujud, itu akan menjadi duel perdana mereka di Jakarta sejak 2013.
Baca juga: Resmi! Persija Menjamu Persib di GBK |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini