Cerita Warga soal Kebakaran yang Hanguskan 30 Rumah di Jatinegara

Cerita Warga soal Kebakaran yang Hanguskan 30 Rumah di Jatinegara

Jefrie Nandy Satria - detikNews
Sabtu, 06 Jul 2019 12:40 WIB
Kebakaran di Jatinegara menghanguskan lebih dari 25 rumah. (Jefrie Nandy Satria/detikcom)
Jakarta - Kebakaran Jatinegara, Jakarta Timur, menghanguskan 30 rumah. Kebakaran terjadi pada dini hari tadi saat sebagian warga masih tidur.

"Sekitar jam 04.30 WIB, pas azan subuhlah. Api pertama kecil hitungan menit langsung besar. Orang masih pada tidur. Baru sebagian yang bangun ke masjid. Sebagian sudah ada dalam masjid sudah mau melaksanakan salat subuh. Terus teriak-teriak kebakaran, salat subuhnya dipercepat, langsung bareng-bareng padamkan api," kata Ketua RT 10 RW 07, Anang Suryana (42), saat ditemui di lokasi kebakaran, Jl Cipinang Jaya, Jatinegara, Jaktim, Sabtu (6/7/2019).

Anang mengatakan kebakaran terjadi secara tiba-tiba. Dia mengatakan titik api berasal dari salah satu rumah warga di sekitar lokasi kebakaran.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga mengumpulkan barang berguna dari sisa kebakaranWarga mengumpulkan barang berguna dari sisa kebakaran. (Jefrie Nandy Satria/detikcom)


"Tiba-tiba. Titik api awalnya dari rumah Mak Tuti. Bagian dari belakang, itu nomor 3 dari belakang dia dari ujung. Jadi api itu ke belakang menghantam dua rumah, terus ke sini anginnya kan, ke sebelah selatan," sambungnya.

Api cepat membesar karena material sebagian rumah mudah terbakar. Selain itu, lokasi tersebut merupakan daerah permukiman padat penduduk.

"Korban rumah yang terbakar itu 27 rumah. Karena memang material rumahnya itu mudah terbakar. Rumahnya semipermanen. Atasnya itu tripleks yang sudah lama, tahunan, jadi cepat sekali api merambat," ujar Anang.

Rumah mengalami rusak parahRumah mengalami rusak parah. (Jefrie Nandy Satria/detikcom)

Sekitar 15 menit kemudian, mobil pemadam kebakaran datang. Anang mengatakan ada dua warganya yang mengalami luka akibat kejadian ini. Para korban mengalami luka ringan dan telah diberi pengobatan.


Kondisi rumah yang terbakar mayoritas mengalami kerusakan parah. Warga yang dilanda kebakaran mengungsi di SD 03-04 Cipinang Besar Selatan.

"Kalau untuk saat ini bantuan alhamdulillah sudah berdatangan dan saya rasa sudah cukuplah. Tikar segala macam sudah, selimut sudah ada, makanan sudah ada, dapur umum sudah siap. Sudah semua untuk bantuan sih," ucap Anang.

PPSU ikut membersihkan puing-puing sisa kebakaranPPSU ikut membersihkan puing-puing sisa kebakaran. (Jefrie Nandy Satria/detikcom)

Diberitakan sebelumnya, petugas pemadam kebakaran menerima kabar dari warga pada pukul 04.54 WIB. Lalu ada 18 unit mobil pemadam kebakaran yang dikerahkan ke lokasi.


(jbr/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads