Dilarang ke Drop Zone, Sopir Online vs Keamanan Bandara Hasanuddin Ribut

Dilarang ke Drop Zone, Sopir Online vs Keamanan Bandara Hasanuddin Ribut

Moehammad Bakrie - detikNews
Minggu, 30 Jun 2019 17:58 WIB
Bandara Hasanuddin/Foto: 20Detik
Makassar - Seorang sopir taksi online dan sejumlah petugas keamanan di terminal keberangkatan Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar sempat terlibat keributan. Diduga, sopir tak terima lantaran ditegur saat mengambil penumpang di area bandara.

"Tadi siang, petugas Avsec melakukan penertiban karena ada taksi online yang ambil penumpang di area drop zone, tapi sopir itu tidak terima dan memukul. Saat ini sudah ditangani yang berwajib," kata Humas Bandara Hasanuddin, Dian Permata Sari, Minggu (30/6/2019).


Kapolsek Bandara Sultan Hasanuddin, Iptu Ahmad, menyatakan sang sopir mula-mula ditegur petugas keamanan karena mengambil penumpang di area drop zone. Sopir taksi online itu membantah dan mengatakan dirinya mau menjemput keluarga. Namun, saat ponselnya diperiksa, aplikasi transportasi online terpampang di layarnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sopir ini awalnya bilang kalau dia hanya menjemput keluarganya. Saat diperiksa, di HP-nya ternyata ada aplikasi sopir online. Tapi malah marah-marah dan sempat bersitegang dengan petugas," ujar Ahmad.


Saat ini, sang sopir telah diamankan di Mapolsek Bandara Sultan Hasanuddin untuk dimintai keterangan lebih lanjut bersama kendaraan yang ia bawa. Pihak Bandara Sultan Hasanuddin memang melarang kendaraan umum berbasis aplikasi mengambil penumpang dari dalam bandara.



Tonton Video Buntut Keributan Antar-Mahasiswa, IAI DDI Polewali Didemo:

[Gambas:Video 20detik]




(tsa/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads