Tak Ada Nobar, Massa Kawal MK Terus Baca Doa Saat Sidang Putusan Dimulai

Tak Ada Nobar, Massa Kawal MK Terus Baca Doa Saat Sidang Putusan Dimulai

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 27 Jun 2019 13:18 WIB
Massa aksi kawal MK. (Arief/detikcom)
Jakarta - Sidang pembacaan putusan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK) dimulai. Massa kawal MK di Jalan Medan Merdeka Barat membaca doa hingga berselawat.

Pantauan detikcom, massa berkumpul dari batas kawat berduri di depan Kementerian Pertahanan (Kemenhan) sampai bundaran patung kuda Arjuna Wiwaha, Kamis (27/6/2019). Tak ada layar besar untuk menonton sidang.


Massa mulai banyak berdoa sejak Zuhur. Mereka merasa perlu berdoa agar 9 hakim MK tetap menjalankan nilai keadilan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Daripada orasi, kita akan lebih banyak berdoa dan berzikir, dan berselawat. Kita harus mengetuk pintu langit," ucap orator di dekat mobil komando.


Sebelumnya, Ketua MK Anwar Usman memulai persidangan pembacaan putusan sengketa Pilpres 2019. Sebelum membacakan putusan, Anwar menyampaikan pesan.

"Kami menyadari sepenuhnya bahwa putusan ini tidak mungkin memuaskan semua pihak," kata Anwar dalam sidang putusan gugatan hasil Pilpres di gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Kamis (27/6).

"Untuk itu, kami mohon jangan dijadikan ajang untuk saling menghujat dan saling memfitnah," imbuh Anwar.



Tonton video Yusril Yakin MK Tolak Gugatan Prabowo Tanpa Dissenting Opinion:

[Gambas:Video 20detik]




(aik/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads