Menag-Khofifah-Rommy Bakal Jadi Saksi Sidang Suap Seleksi Jabatan Besok

Jakarta - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dipanggil ulang sebagai saksi sidang kasus dugaan suap pengisian jabatan di Kemenag. Keduanya bakal menjadi saksi untuk terdakwa Haris Hasanuddin dan Muhammad Muafaq Wirahadi.

"Karena di persidangan sebelumnya Menteri Agama dan Gubernur Jawa Timur tidak datang maka besok dijawalkan ulang pemeriksaan dua saksi ini sebagai saksi untuk terdakwa Haris dan Muafaq," kata Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (25/6/2019).

Baca juga: Menag-Khofifah Dipanggil Ulang di Sidang Jual Beli Jabatan 26 Juni

Selain Lukman dan Khofifah, wks Ketua Umum PPP Romahurmuziy hingga Kiai Asep Saifuddin juga bakal menjadi saksi besok. Persidangan akan digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat.

"Juga diagendakan yaitu M Romahurmuziy, anggota DPR RI kemudian Asep Saifuddin Chalim dan Panitia Seleksi di Kementerian Agama," ucapnya.

Lukman, Khofifah dan Asep sebelumnya dijadwalkan sebagai saksi pada Rabu (19/6). Namun, ketiganya tidak hadir.

Baca juga: Cerita Saksi soal Kongkalikong Jabatan di Kemenag Jawa Timur

Dalam perkara ini, Haris didakwa memberikan suap kepada Rommy. Mantan Kakanwil Kemenag Jatim itu disebut memberikan uang total Rp 255 juta kepada Rommy untuk mendapatkan jabatan tersebut.

Sementara itu, Muafaq didakwa menyuap Rommy Rp 91,4 juta. Rommy, yang merupakan Anggota Komisi XI DPR, juga disebut jaksa mendapatkan uang itu untuk membantu Muafaq mendapatkan jabatan Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik.


Aher dan Deddy Mizwar Jadi Saksi Sidang Suap Meikarta:

[Gambas:Video 20detik]

(haf/idh)