"Memasuki libur Lebaran 2019, terjadi lonjakan pemohon kartu AK 1 atau kartu pencari kerja. Sebelumya per hari sekitar 20-30 pemohon, meningkat menjadi 40-50 pemohon. Peningkatan ini terus terjadi pasca Lebaran. Sebagian besar pemohon, ya lebih dari 90 persen atau sekitar 40 orang per harinya, membutuhkan kartu AK 1 untuk mencari pekerjaan di perantauan," kata Kepala Dinas Tenaga Kerja Wonogiri, Ristanti kepada detikcom di ruangannya, Rabu (12/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara sebagian besar perantau menurut Ristanti, berada di kawasan Jabodetabek. Mereka ada yang bekerja di sektor formal seperti menjadi karyawan pabrik, ASN, militer, atau karyawan BUMN. Sebagian memilih bekerja di sektor informal, paling banyak berbisnis kuliner seperti berjualan bakso, mie ayam, ayam panggang, dan sejenisnya.
"Tak heran Wonogiri menjadi jaminan brand bakso maupun mie ayam di daerah lain," tandas Ristanti.
Para perantau baru, khususnya yang baru lulus sekolah memilih bekerja di sektor formal. Dua daerah menjadi tujuan utama, yakni Cikarang Bekasi dan Tangerang Banten. Alasannya wilayah tersebut merupakan kawasan industri. Harapannya peluang kerja lebih terbuka.
Leni Dewi Indriastuti warga Sunggingan Kecamatan Girimarto, berencana mencari pekerjaan di Tangerang. Kebetulan dia memiliki keluarga yang terlebih dahulu tinggal daerah sisi barat Jakarta itu.
"Saya berangkatnya ikut family yang kemarin mudik Lebaran," kata dia.
Dia mengaku enggan mencari pekerjaan di Wonogiri. Dia lebih memilih luar daerah dengan alasan mencari pengalaman baru.
Salah seorang perantau, Niken berujar, lebih tertarik bekerja di luar Wonogiri. Alasannya, lebih mudah mendapatkan uang dibanding di Wonogiri. Dia menganggap tempat kelahirannya itu belum bisa dijadikan andalan untuk mencari penghasilan.
"Di Cikarang itu kawasan industri, lebih bisa berkembang. Apalagi keluarga sudah turun temurun menjadi perantau," ujar dia.
Tonton video Urbanisasi dan Efek Bagi Kota Jakarta:
(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini