Wakil Bupati Pandji Tirtayasa mengatakan bantuan permodalan untuk pedagang diberikan pada saat libur Idul Fitri atau Lebaran. Sebab, pada waktu tersebut, para pedagang membutuhkan modal saat pantai ramai dikunjungi wisatawan.
"Pantai Anyer dan Cinangka ramai dikunjungi saat libur Lebaran, maka kami berusaha menurunkan bantuan agar para pedagang bisa maksimal berjualan," tuturnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (8/6/2019).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemberian bantuan dilakukan Wakil Bupati Pandji Tirtayasa bersama Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Serang Saepudin di aula kantor Kecamatan Cinangka. Saepudin juga mengungkapkan setiap pemilik warung mendapatkan bantuan Rp 3 juta.
"Bantuan ini kedua kali diberikan Pemkab Serang. Awal tsunami, Ibu Bupati juga menurunkan bantuan tunai langsung kepada warga terdampak tsunami di Anyer dan Cinangka," ungkap Saepudin.
Menurut Saepudin, berdasarkan pendataan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Serang, tercatat ada 251 warga pemilik warung yang terdampak tsunami. Adapun perinciannya, Desa Sindanglaya 5 warung, Bulakan 62 warung, Pasauran 33 warung, Karangsuraga 146 warung, Anyar 5 warung.
Turut hadir Kepala Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPKAD) Kabupaten Serang Faeru Zabadi serta Camat Anyer Khairil Anwar dan Camat Cinangka Deni Firdaus.
Sebelumnya, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menurunkan bantuan tunai kepada para korban bencana tsunami Anyer-Cinangka yang terkena dampak secara langsung.
Bantuan tersebut diberikan secara langsung di SDN Cinangka, Jumat (28/12/2018). Saat itu bantuan dibagi menjadi lima kelompok dengan tingkat kerusakan bangunan rumah dan warung, dengan masing-masing korban mendapatkan Rp 500 ribu sampai Rp 1,5 juta.
Tonton video Ribuan Wisatawan ke Kepulauan Seribu, Menhub Cek Aspek Keselamatan:
(mul/mpr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini