Sebanyak 1.500 WNI kumpul di Wisma Duta Besar RI di New Rochelle. Wakil Tetap RI untuk PBB di New York Duta Besar (Dubes) Dian Triansyah Djani mengungkapkan kebahagiaan lantaran Perutusan Tetap Republik Indonesia (PTRI) dan KJRI New York dapat merayakan Idul Fitri bersama WNI di wilayah New York.
"Persiapan sudah dilakukan sejak dua bulan lalu karena kami ingin memberikan lebaran yang berkesan bagi warga kita di perantauan," ujar Djani, dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/6/2019).
Dalam acara ini, kuliner lebaran khas tanah air seperti opor ayam, lontong cap gomeh, gulai kambing, bakso, telor pindang, sambal goreng ati, hingga sate ayam disajikan untuk para WNI. Keistimewaan Idul Fitri di New York ini dimeriahkan dengan kudapan khas Nusantara yakni lumpia, risoles, kue lapis Surabaya, termasuk es teller, pudding dan es kopi.
 Foto: Dok. KJRI New York |
Rusdan, lulusan Hulth International Business School di Boston, punya kesan ikut merayakan lebaran di Amerika. Dia mengaku senang bisa bersilaturahmi dan mencicipi kuliner Tanah Air.
"Senang sekali tahun ini bisa berlebaran bareng para Dubes, bersilaturahmi dengan masyarakat Indonesia dengan suasana santai penuh kekeluargaan di Wisma Indonesia di New Rochelle. Serasa di rumah sendiri, apalagi sambil menikmati opor ayam yang mengobati kangen sama kampong halaman," tutur Rusdan.
Sementara itu, Zaenal Agus Mulyadi, WNI yang sedang mengunjungi putrinya yang bekerja di New York juga mengungkapkan hal senada. Dia tak menyangka banyaknya muslim di Amerika.
"Masyallah kalau boleh tiap tahun berlebaran di sini. Ini kali pertama saya berlebaran di luar negeri. Tidak menyangka komunitas Islam di Amerika ternyata besar juga," ujarnya.
Deputi Watap RI, Mohammad Koba menyampaikan harapan agar di tahun-tahun mendatang PTRI New York dan KJRI New York dapat terus bekerja sama merayakan lebaran bersama WNI di New York. (idn/azr)
