SBY Cerita Momen Terakhir Cium Kening Ani: Selamat Jalan Istri Tercinta

SBY Cerita Momen Terakhir Cium Kening Ani: Selamat Jalan Istri Tercinta

Audrey Santoso, Farih Maulana Sidik - detikNews
Minggu, 02 Jun 2019 10:49 WIB
SBY saat jenazah Ani Yudhoyono dipindahkan ke pendopo Cikeas. (Foto: Farih/detikcom)
Jakarta - Dengan suara terbata-bata, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) kembali menceritakan momen kepulangan istrinya, Ani Yudhoyono, ke pangkuan Allah SWT. Salam cinta dibisikkan SBY sesaat setelah sang belahan hati mengembuskan napas terakhirnya.

Saat itu, Ani Yudhoyono dibius dan dalam keadaan deep sleep. Menurut SBY, mengacu pada keterangan dokter kala itu, Ani tak bisa mendengar apa pun ucapan dari dia dan keluarga yang mendampingi.


"Secara logika tidak bisa mendengar lagi, tetapi semua yang kami sampaikan, termasuk yang saya sampaikan, Bu Ani membalasnya dengan titik air mata di sudut-sudut matanya," kata SBY dengan suara yang bergetar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu diceritakan SBY menjelang pemberangkatan jenazah Ani Yudhoyono ke TMP Kalibata untuk dimakamkan. Sembari terus menangis, SBY melanjutkan ceritanya.

"Melihat itu, waktu itu saya ambil kertas tisu, saya bersihkan titik-titik air mata yang menggenang, tetapi air mata saya pun menetes di keningnya," tutur SBY.


Seketika SBY berdoa kepada Sang Ilahi. Air matanya yang jatuh merupakan bentuk cinta, kasih dan sayang.

"Kemudian segalanya berlangsung dengan cepat. Beberapa saat kemudian, Ibu Ani dengan sangat tenang, tidak ada guncangan, mengembuskan napasnya yang terakhir," kenang SBY.

SBY tampak emosional menceritakan kenangan terakhirnya bersama sang pujaan hati. Ibas dan istri AHY, Anissa Pohan, terlihat mengelus lengan serta pundak SBY.

"Setelah itu, saya... cium keningnya. Saya ucapkan, selamat jalan istri tercinta...," ucap SBY.


Dalam Tangis, SBY Cerita Detik-detik Terakhir Ibu Ani:

[Gambas:Video 20detik]

(gbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads