Volume Kendaraan Meningkat, Jalur Nagreg Tetap Lancar

Jakarta - Lonjakan volume kendaraan terjadi di Jalur Selatan Nagreg pada H-3 lebaran. Namun, arus lalu lintas masih terpantau ramai lancar.

Dari data yang dihimpun detikcom, Minggu (2/5/2019) di Pos Induk Dishub Kabupaten Bandung jumlah kendaraan yang melintas di H-4 dari Pukul 00.00-24.00 WIB sebanyak 83.963 kendaraan. Jumlah ini mengalami kenaikan dibandingkan H-5 dengan jumlah 69.671 kendaraan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski terjadi lonjakan, pantauan arus lalu lintas di dari Bandung menuju Garut-Tasikmalaya terpantau ramai lancar dan bebas hambatan.

"H-4 ini dari beberapa titik pantau piskonkaki dari mulai Cileunyi, Rancaekek sampai Nagreg sudah mengalami peningkatan yang cukup berarti," kata humas Dishub Kabupaten Bandung Ruddy Hariadi kepada detikcom.

Peningkatan volume kendaraan di jalan tersebut terjadi selepas azan magrib hingga dini hari. Kepadatan juga disebut terjadi di beberapa SPBU.

"Peningkatan ini dimulai dari Pukul 19.00 WIB tadi. Terlihat juga bahwa pantauan dari beberapa SPBU, Cileunyi, Rancaekek sampai Nagreg itu sudah cukup padat. Jadi untuk H-4 ini dibandingkan hari-hari sebelumnya sudah semakin meningkat dari segi arus lalu lintas," ujarnya.

Menurut Ruddy, arus lalu lintas dari arah Nagreg menuju Garut-Tasikmalaya masih lancar. Dia mengimbau, untuk para pemudik yang merasa lelah agar tidak memaksakan diri dalam perjalanan.

"Pantauan kami dari Cileunyi-Nagreg kami pastikan masih lancar, walaupun cukup signifikan (peningkatan volume kendaraan) dari hari sebelumnya. Tapi dari segi kelancaran masih tetap terjaga," kata Ruddy.

"Banyak rest area yang disediakan oleh pihak swasta, Polri ataupun Dishub sebaiknya beristirahat, jangan memaksakan diri karena keselamatan menjadi faktor utama dalam mudik ini," sambungnya.

Jalur Nagreg Macet, Kendaraan Arah Tasik Dialihkan ke Garut:

[Gambas:Video 20detik]

(dwia/idn)