Fadli Zon: 2 Orang Rusia yang Ikut Prabowo Pernah DPR Undang, tapi Tak Hadir

Fadli Zon: 2 Orang Rusia yang Ikut Prabowo Pernah DPR Undang, tapi Tak Hadir

Marlinda Oktavia Erwanti - detikNews
Rabu, 29 Mei 2019 12:21 WIB
Prabowo Subianto (Lamhot Aritonang/detikcom)
Jakarta - Dua orang Sekretariat Parlemen Rusia ikut dalam rombongan Prabowo Subianto yang berkunjung ke Wina, Austria. Keduanya pernah diundang ke DPR RI sebagai pemantau pemilu, yang diinisiasi oleh Waketum Partai Gerindra Fadli Zon, yang merupakan Wakil Ketua DPR.

Fadli Zon pun memberi penjelasan. Dia mengatakan, dalam undangannya saat itu, Mikhail Davydov dan Anzhelika Butaeva, dua orang Rusia yang dimaksud, batal menghadiri acara tersebut.


"Sebenarnya waktu itu yang warga Rusia itu pernah kita undang tapi nggak hadir. Yang untuk observer. Jadi maksudnya bukan dia yang diundang, tapi kan semua parlemen-parlemen," ujar Fadli di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (29/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Waktu itu kan kita mengadakan, apa namanya, tim untuk observer pemilu. Waktu itu saya buka di sini tanggal 16. Tanggal 16 di sini ada briefing-nya, biasa itu. Parlemen antara negara-negara saling mengundang itu biasa," imbuh dia.

Fadli mengatakan saat itu beberapa negara juga diundang dalam acara tersebut, di antaranya Amerika Serikat, Australia, dan Malaysia.

"Yang hadir kan akhirnya cuma beberapa negara, dari Turki akhirnya hadir, Malaysia hadir, Singapura kalau nggak salah hadir. Rusia kita undang, Amerika kita undang, Australia juga kita undang. Tapi yang dari Rusia yang tadinya mau confirm tidak jadi hadir," tuturnya.


Anggota BPN Prabowo-Sandiaga itu mengatakan tak ada yang aneh dari undangannya terhadap parlemen Rusia. Dia pun menegaskan kebersamaan Mikhail Davydov dan Anzhelika Butaeva bersama Prabowo di Dubai dan Austria tak berkaitan dengan urusan kenegaraan ataupun Pemilu 2019.

"Biasa-biasa aja ya. Perkawanan-perkawanan itu kan biasa saja. Cuma kalau kali ini saya kira urusan privat, urusan biasa," kata Fadli.


Perjalanan ke Austria ini diawali Prabowo pada Selasa (28/5) pagi. Sebelum ke Austria, Prabowo lebih dulu ke Dubai, Uni Emirat Arab.

Perjalanan Prabowo ke Austria disebut dalam rangka urusan bisnis. Selain Mikhail Davydov dan Anzhelika Butaeva, Prabowo ditemani beberapa orang, seperti asisten pribadi Prabowo, Tedy Arman, Yuriko Fransiska Karundeng, dan Gibrael Habel Karapang, yang merupakan WNI. Kemudian, Justin, warga negara Amerika Serikat; dan Mischa Gemermann, yang merupakan warga negara Jerman. (mae/gbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads