"Saya kira nggak layak bicara rezim korupsi, mahkamah kalkulator, dan lain-lain. Gaya-gaya dengan narasi menyerang mulai dilakukan, seperti yang bersangkutan orang bersih saja," ujar juru bicara TKN Jokowi-Ma'ruf Irma Suryani Chaniago ketika dihubungi Sabtu (25/5) malam.
"Yang dibutuhkan MK itu bukti berupa dokumen. Gaya BW dengan narasi menyerang MK itu mirip intimidasi dan penggiringan opini publik tentang MK," katanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Irma meminta agar tim Prabowo-Sandi juga bisa menunjukkan bukti nyata dalam persidangan, bukan hanya soal isu politik belaka.
"Satu lagi! Ketika mereka bawa isu politik dan bukan fakta, data dan bukti, maka rakyat akan tahu bahwa mereka memang tidak punya bukti, sebagaimana laporan-laporan mereka ke bawaslu yang cuma bawa kliping-kliping berita," ujarnya
"Mudah-mudahan Mahkamah Konstitusi bisa menempatkan dirinya menjadi bagian penting di mana kejujuran dan keadilan harus menjadi watak dari kekuasaan, dan bukan justru menjadi bagian dari satu sikap rezim yang korup," kata BW di gedung MK, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (24/5).
Simak Juga "Sering Menang di MK, Alasan BW Ditunjuk Pimpin Tim Hukum Prabowo":
(eva/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini