Tekab bersama awak media sebelumnya berangkat dari Polda Metro Jaya pada Rabu (15/5/2019), sekitar pukul 23.50 WIB untuk berpatroli. Rute pertama yang ditempuh adalah Jl Gatot Subroto menuju Semanggi dan ke arah Bundaran Hotel Indonesia.
Setiba di Hotel Indonesia, Tekab kemudian mengarah ke Harmoni dan menuju Kwitang dan Senen, Jakarta Pusat. Selanjutnya, Tekab melanjutkan perjalanan menuju Pulo Gadung, Jakarta Timur, untuk berhenti.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jarono menyebut rute yang dilalui Tekab ialah titik rawan adanya aksi geng motor hingga aksi tawuran. Lokasinya ialah dari arah Bekasi menuju Jakarta Pusat melalui rute Pulo Gadung.
"Titik rawan kalau yang dari Bekasi ke Jakarta Pusat, titik rawan perjalanan geng motor dan itu SOTR ya," ungkap Jarono.
Selanjutnya, sekitar pukul 02.00 WIB, Tekab melanjutkan Patroli dari arah Pulo Gadung menuju Cawang. Dengan kecepatan kendaraan yang sangat pelan, Tim Antibandit memperhatikan suasana jalan dan terus berkomunikasi dengan polsek ataupun polres terkait melalui sambungan HT.
Sekitar pukul 03.00 WIB, Tekab melanjutkan perjalanan dari arah Cawang menuju PGC dan Jalan Dewi Sartika, Jakarta Timur. Kemudian Tekab menaiki jalan layang (flyover) Kalibata dan mengarah ke Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Tidak menemukan tindakan kejahatan di jalanan, Tekab melanjutkan perjalanan dari arah Kalibata menuju Jalan Trunojoyo dan mengarah kembali ke Polda Metro Jaya. Sejauh ini, hasil patroli disebutnya tidak menemukan tindakan kejahatan yang berarti.
"Untuk sementara sampai saat ini masih kondusif ya alhamdulillah. Mudah-mudahan ke depan lebih kondusif lagi," pungkas Jarono.
Simak Juga Video Detik-detik Aksi Begal Gagal Rampas Sepeda Motor:
(sam/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini