Seribu Demonstran Anti-BBM Naik Batal Kepung Gedung DPR

Jakarta - Setelah puas berorasi dan memblokir jalan, seribuan demonstran bubar graak dari Bundaran Hotel Indonesia (HI). Massa pun batal menyerbu Gedung DPR/MPR."Aksi kita bubarkan. Kita tidak jadi ke DPR karena jumlah massa yang diharapkan datang tidak sesuai target 10 ribu orang," kata Humas Aliansi Rakyat Menggugat (ARM) Marlo, menutup orasinya di Bundaran HI, Jakarta, Selasa (4/10/2005).Menurut Marlo, aksi menolak kenaikan harga BBM akan terus berlanjut. "Paling lambat dalam 10 hari ini, kami akan menyiapkan aksi lebih besar lagi. Tujuannya DPR atau Istana Merdeka. Kami akan terus berjuang sampai SBY mencabut kenaikan harga BBM," cetus Marlo.Mendengar instruksi sang komandan, massa pun bubar jalan. Massa bergegas menaiki bus-bus yang di parkir di samping Hotel Indonesia. Sebagian kecil massa terlihat duduk-duduk beristirahat sambil menikmati minuman ringan yang dibelinya.Lalu lintas yang diblokir sejak pukul 13.00 WIB kembali normal dan lancar. Polisi terlihat sibuk mengatur lalu lintas.Seperti diberitakan, ARM menargetkan akan mengerahkan 10 ribu orang guna menolak kenaikan harga BBM. Rencananya, massa tumplek di Bundaran HI dan selanjutnya akan mengepung Gedung DPR/MPR di Senayan. Guna menyambut 'tamu istimewa' tersebut, DPR bahkan telah memperketat pengamanan. (aan/)