Inas Juga Bikin Sajak: Wahai Buntelan Bagong, Bosmu Raja Garong

Inas Juga Bikin Sajak: Wahai Buntelan Bagong, Bosmu Raja Garong

Tim detikcom - detikNews
Rabu, 15 Mei 2019 12:32 WIB
Inas Nasrullah Zubir (Lisye Sri Rahayu/detikcom)
Jakarta - Anggota DPR Fraksi Partai Hanura Inas Nasrullah Zubir turut mengeluarkan sajak berjudul 'Jangan Benturkan Sesama Rakyat'. Sajak Inas menyinggung soal 'bagong' yang katanya punya bos bak raja garong.

Sajak Inas menyinggung seseorang yang mengklaim keadilan tengah diinjak-injak. Namun Inas tak menyebutkan siapa 'bagong' yang dimaksud.


"Wahai buntelan bagong, periksalah dirimu dan jangan hanya banyak omong," kata Inas, Rabu (15/5/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut ini sajak lengkap Inas, yang juga Ketua DPP Partai Hanura, itu:


JANGAN BENTURKAN SESAMA RAKYAT

Kau bilang keadilan diinjak-injak
Kau bilang kecurangan meruyak
Kau bilang suara rakyat dibajak
Fakta kau tak punya, bisa-mu hanya teriak-teriak

Kau bilang negri ini rusak
Kau bilang penguasanya congkak
Kau bilang pribumi diperbudak
Fakta kau tak punya, bos-mu hanya bisa gebrak-gebrak

Padahal bos-mu tukang bohong
dan juga rajanya garong
Wahai buntelan bagong
Periksalah dirimu dan jangan hanya banyak omong

Jangan kau coba benturkan sesama rakyat
Jangan kau coba beradu kuat
Karena korban-mu akan sekarat
Demi kuasa kau lupa kepada ayat

Inas memang tak menyebutkan identitas seseorang yang dimaksudnya dalam sajak itu. Sebelumnya, Wakil Ketua DPR Fadli Zon mengeluarkan sajak berjudul 'Rakyat Bergerak'.

Berikut ini isi sajak Fadli Zon terbaru:

RAKYAT BERGERAK

ketika keadilan diinjak-injak
kebenaran makin terkoyak
di mana kau berpijak?

ketika kecurangan meruyak
suara rakyat dibajak
di mana kau berpihak?


negeri ini makin rusak
dipimpin penguasa congkak
pribumi tergusur jadi budak
komprador asing pesta merompak

bangunlah jiwa-jiwa merdeka
mendobrak tembok tirani
saatnya rakyat bergerak bersama
menjemput perubahan esok hari

Fadli Zon
Perjalanan Cirebon-Jakarta, 13 Mei 2019

(gbr/tor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads